Gelar Pangan Murah Antisipasi Lonjakan Harga Jelang Hari Raya
SINGARAJA, NusaBali - Sejumlah kebutuhan pangan dan keperluan hari raya melengkapi Gerakan Pasar Murah (GPM) yang diselenggarakan Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan (DKPP) Buleleng saat Car Free Day (CFD) di Taman Kota Singaraja, Minggu (17/12) pagi. GPM diselenggarakan sebagai rutinitas jelang Hari Raya untuk mengantisipasi lonjakan harga.
Kepala DKPP Buleleng I Gede Putra Aryana mengatakan ada sejumlah pangan yang disiapkan, bekerjasama dengan perusahaan daerah, Bulog dan sejumlah pedagang lokal Buleleng. Tidak hanya kebutuhan pangan seperti beras, minyak goreng, gula pasir, bumbu dapur dan telur ayam. Tetapi juga sayur mayur, buah-buahan dan sejumlah sarana upacara menyambut Hari Raya Pagerwesi juga dihadirkan.
“Sebenarnya ini kegiatan rutin jelang hari raya untuk mengantisipasi lonjakan harga. Dari beberapa kebutuhan yang disiapkan di sini, ada selisih lebih murah Rp 2.000 - Rp 3.000 per itemnya,” ucap Putra Aryana.
Mantan Camat Busungbiu ini mengatakan harga yang lebih murah dimaksudkan untuk bisa dijangkau dan lebih banyak masyarakat yang bisa merayakan hari raya dengan suka cita. Meski harganya lebih murah, Putra Aryana menjamin produk yang dijual di GPM memiliki kualitas tidak kalah dengan yang di pasar karena didatangkan langsung dari petani.
Sementara itu, seorang pengunjung GPM Ni Luh Wenkariani mengaku senang bisa berbelanja. Wenkariani mengaku selain bisa mendapatkan harga kebutuhan pokok lebih murah juga bisa mendukung UMKM lokal Buleleng. “Selain refreshing, kita juga bisa belanja kebutuhan rumah apalagi sekarang mau hari raya. Kalau bisa biar lebih sering dan lebih murah dari harga di pasar. Jadi orang-orang pada greget bisa datang kesini untuk belanja,” kata dia. 7k23
“Sebenarnya ini kegiatan rutin jelang hari raya untuk mengantisipasi lonjakan harga. Dari beberapa kebutuhan yang disiapkan di sini, ada selisih lebih murah Rp 2.000 - Rp 3.000 per itemnya,” ucap Putra Aryana.
Mantan Camat Busungbiu ini mengatakan harga yang lebih murah dimaksudkan untuk bisa dijangkau dan lebih banyak masyarakat yang bisa merayakan hari raya dengan suka cita. Meski harganya lebih murah, Putra Aryana menjamin produk yang dijual di GPM memiliki kualitas tidak kalah dengan yang di pasar karena didatangkan langsung dari petani.
Sementara itu, seorang pengunjung GPM Ni Luh Wenkariani mengaku senang bisa berbelanja. Wenkariani mengaku selain bisa mendapatkan harga kebutuhan pokok lebih murah juga bisa mendukung UMKM lokal Buleleng. “Selain refreshing, kita juga bisa belanja kebutuhan rumah apalagi sekarang mau hari raya. Kalau bisa biar lebih sering dan lebih murah dari harga di pasar. Jadi orang-orang pada greget bisa datang kesini untuk belanja,” kata dia. 7k23
1
Komentar