Nobar Debat Cawapres di Denpasar, TKD Prabowo-Gibran Bali: Gibran Punya Modal Pilkada Solo
DENPASAR, NusaBali.com - Tim Kampanye Daerah (TKD) Calon Presiden dan Wakil Presiden Nomor Urut 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka menggelar nonton bareng (nobar) debat cawapres pada Jumat (22/12/2023) pukul 20.00 Wita.
Debat kedua ini dinilai menjadi pembuktian Gibran sebagai cawapres muda yang berlaga di Pilpres 2024 ini. Sekretaris TKD Prabowo-Gibran Bali I Ketut Ridet menegaskan, junioritas Gibran ini justru menjadi nilai lebih.
"Intinya, yang muda bisa! Masyarakat sudah jeli. Apalagi Mas Gibran sudah pernah bertarung juga di Pilkada Wali Kota Solo tahun 2020 lalu," ujar Ridet sebelum nobar acara debat cawapres dimulai di Sekretariat TKD Prabowo-Gibran Bali, Jalan Gatot Subroto Timur, Denpasar.
Pengalaman bertarung di pemilihan eksekutif daerah ini pun disebut menjadi modal Gibran dalam debat cawapres pada Jumat malam. Hal ini yang disebut tidak dimiliki dua cawapres lain yang belum pernah berlaga di pemilu eksekutif.
Hal senada disampaikan Ketua DPW PSI Bali I Nengah Yasa Adi Susanto. Kata pria yang akrab disapa Jero Ong ini, tema debat cawapres pada Jumat malam sudah menjadi 'makanan' sehari-hari Gibran sebagai kepala daerah.
"Mas Gibran ini tokoh milenial yang sudah punya pengalaman berdebat di Pilkada Solo. Kami sih optimis dengan debat malam ini, jangan remehkan anak muda," tegas Jero Ong yang turut hadir di acara nobar.
Untuk diketahui, tema debat cawapres pada Jumat malam adalah perekonomian kerakyatan dan digital, keuangan, investasi pajak, perdagangan, pengelolaan APBN/APBD, infrastruktur, dan perkotaan. Kata Jero Ong, sebagian besar tema ini sudah biasa diurusi oleh seorang kepala daerah.
"Sebagai Wali Kota, Mas Gibran sudah mengelola APBD dan perkotaan, juga memiliki latar belakang pendidikan dan pengalaman (bidang ekonomi). Ini sudah jadi 'makanan' sehari-hari Beliau," ungkap Jero Ong.
Pada segmen pertama debat cawapres yakni menyampaikan visi, misi, dan program, suasana di Sekretariat TKD Prabowo-Gibran Bali sudah begitu hidup. Pengurus TKD, kader parpol Koalisi Indonesia Maju, dan unsur relawan meneriakkan yel-yel ketika Gibran usai berorasi. *rat
"Intinya, yang muda bisa! Masyarakat sudah jeli. Apalagi Mas Gibran sudah pernah bertarung juga di Pilkada Wali Kota Solo tahun 2020 lalu," ujar Ridet sebelum nobar acara debat cawapres dimulai di Sekretariat TKD Prabowo-Gibran Bali, Jalan Gatot Subroto Timur, Denpasar.
Pengalaman bertarung di pemilihan eksekutif daerah ini pun disebut menjadi modal Gibran dalam debat cawapres pada Jumat malam. Hal ini yang disebut tidak dimiliki dua cawapres lain yang belum pernah berlaga di pemilu eksekutif.
Hal senada disampaikan Ketua DPW PSI Bali I Nengah Yasa Adi Susanto. Kata pria yang akrab disapa Jero Ong ini, tema debat cawapres pada Jumat malam sudah menjadi 'makanan' sehari-hari Gibran sebagai kepala daerah.
"Mas Gibran ini tokoh milenial yang sudah punya pengalaman berdebat di Pilkada Solo. Kami sih optimis dengan debat malam ini, jangan remehkan anak muda," tegas Jero Ong yang turut hadir di acara nobar.
Untuk diketahui, tema debat cawapres pada Jumat malam adalah perekonomian kerakyatan dan digital, keuangan, investasi pajak, perdagangan, pengelolaan APBN/APBD, infrastruktur, dan perkotaan. Kata Jero Ong, sebagian besar tema ini sudah biasa diurusi oleh seorang kepala daerah.
"Sebagai Wali Kota, Mas Gibran sudah mengelola APBD dan perkotaan, juga memiliki latar belakang pendidikan dan pengalaman (bidang ekonomi). Ini sudah jadi 'makanan' sehari-hari Beliau," ungkap Jero Ong.
Pada segmen pertama debat cawapres yakni menyampaikan visi, misi, dan program, suasana di Sekretariat TKD Prabowo-Gibran Bali sudah begitu hidup. Pengurus TKD, kader parpol Koalisi Indonesia Maju, dan unsur relawan meneriakkan yel-yel ketika Gibran usai berorasi. *rat
Komentar