Anak-anak Panti Asuhan Yasa Kerthi Perform di Malam Natal
AMLAPURA, NusaBali - Sekitar 25 anak-anak dari Panti Asuhan Yasa Kerthi, Karangasem, menunjukkan bakat seninya di Ashyana Candidasa Resort, Minggu (24/12) malam. Penampilan mereka di malam Natal mendapat aplaus dari para wisatawan.
Pertunjukan berupa tari-tarian Bali, seni bela diri karate, yoga, hingga Tari Joged, menyita perhatian para tamu yang tengah menyantap hidangan makan malam.
“Setiap tahun kami khususkan mengadakan makan bersama atau dinner yang diisi oleh atau dihibur oleh anak-anak Panti (Asuhan) Yasa Kerthi yang sudah kita support dari tahun 2006,” jelas Manajer Ashyana Candidasa Resort I Wayan Kariasa, di sela acara.
Kariasa menjelaskan, para wisatawan malam ikut memberikan bantuan kepada anak-anak Panti Asuhan Yasa Kerthi. "20 persen hasil penjualan juga kami sumbangkan ke pihak yayasan," imbuhnya.
Tidak hanya tarian Bali, anak-anak dari Gumi Lahar, malam itu juga menyanyikan lagu-lagu Natal. Meski seluruhnya tidak beragama Nasrani mereka mengucapkan Selamat Hari Natal dan menyanyikan lagu-lagu Natal dengan piawai.
Foto: Anak-anak Panti Asuhan Yasa Kerthi, Karangasem, menunjukkan bakatnya seninya di Ashyana Candidasa Resort, Minggu (24/12) malam. -EDY
“Jadi semuanya anak-anak ini Hindu. Cuma mereka mengucapkan selamat Natal buat solidaritas, buat saudara-saudara kita yang melaksanakan Natalan,” kata Kariasa.
Kariasa yang juga Ketua PHRI Karangasem menjelaskan, Ashyana Candidasa Resort telah mendukung anak-anak Panti Asuhan Yasa Kerthi sejak tahun 2006. Karyawan Ashyana Candidasa Resort bahkan menjadi orangtua asuh bagi anak-anak yang telah ditinggalkan orangtua sejak kecil.
“Begitu juga bagi karyawan kami yang di Ashyana Candidasa Resort juga mengasuh anak-anak panti ini satu-satu. Nanti mereka juga memberikan hadiah untuk mereka anak-anak ini,” tambah Kariasa.
Pada malam Natal, anak-anak Ashyana Candidasa Resort memang turut memanjatkan harapan. Harapan mereka digantungkan pada pohon Natal yang ditempatkan di sudut restoran. Para wisatawan pun membuka dan mewujudkan harapan-harapan tersebut.
“Ada yang ingin punya sepatu baru, ada yang ingin punya tas baru. Kita sebut ‘Christmas Hope Trees’. Jadi pohon Natal penuh harapan,” tandas Kariasa. Pada akhir acara semua anak anak panti diajak makan bersama berbaur dengan wisatawan. 7 cr78
Komentar