Perayaan Misa Tutup Tahun di Katedral Denpasar Dihadiri Ribuan Umat
DENPASAR, NusaBali.com - Perayaan Misa Tutup Tahun di Gereja Katolik Roh Kudus Katedral Denpasar, Minggu (31/12/2023), dihadiri oleh ribuan umat Katolik yang ada di wilayah Kota Denpasar. Bahkan puluhan wisatawan dari luar Bali menyempatkan diri merayakan perayaan misa di gereja tersebut.
Dari pantauan NusaBali.com di gereja berlokasi di Jalan Musi, Renon, Denpasar Timur, ribuan umat Katolik memadati hingga halaman depan. Untuk mengantisipasi hal tersebut, pihak gereja juga sudah menyiapkan tempat duduk pada beberapa lokasi di bagian luar gereja.
Perayaan misa yang dilangsungkan sejak pukul 18.00 Wita juga mendapat pengamanan yang ketat dari petugas keamanan, baik itu dari pihak kepolisian dan juga petugas dari Gereja Katedral.
Setidaknya 40 personel kepolisian dari Polda Bali diturunkan untuk mengamankan perayaan misa tutup tahun di Gereja Katolik Roh Kudus Katedral Denpasar. Pengamanan dari pihak kepolisian ini berpusat pada sisi luar dan pada bagian pintu masuk gereja.
Semua barang bawaan yang dibawa oleh umat yang datang, akan diperiksa terlebih dahulu di pintu masuk, sebelum diperkenankan masuk ke areal dalam Gereja.
Sedangkan, petugas keamanan dari Gereja Katedral sendiri, lebih difokuskan pada pengamanan di bagian dalam gereja. “Jumlah petugas keamanan (Gereja Katedral) yang bertugas malam ini, sebanyak 15 orang,” kata Agus Nino, Kepala Security Gereja Katolik Roh Kudus Katedral Denpasar.
Perayaan misa yang berlangsung kurang lebih dua jam ini berlangsung sangat khidmat. Umat yang hadir nampak khusyuk mengikuti perayaan misa tersebut. “Total umat yang hadir dalam misa kali ini, mencapai 3.107 orang,” kata Agus Nino,
Dalam khotbahnya, RD Herman Yoseph Babey, menekankan pentingnya peran keluarga dalam pembinaan iman dan karakter. Menghadapi persaingan dan perkembangan teknologi yang semakin maju, setiap orang tua hendaknya lebih memberikan edukasi memadai kepada setiap putra dan putrinya.
Hal ini diperlukan, agar dalam pertumbuhan dan perkembangannya, anak-anak tersebut akan semakin bijak dalam bersikap, di tengah modernisasi sekarang ini.
“Keluarga merupakan tempat pertama dan utama bagi anak-anak untuk belajar tentang iman dan karakter. Oleh karena itu, peran orang tua sangatlah penting dalam pembinaan ini,” kata RD Herman Yoseph Babey.
Tak lupa pula, RD Herman Yoseph Babey dalam kata penutupnya juga mengucapkan selamat memasuki tahun baru kepada segenap umat yang hadir. “Semoga di tahun yang baru, setiap kita dibaharui kembali dengan semangat cinta kasih,” kata Herman.*ol4
Komentar