Cekcok dengan Istri, RP Pukul Tetangganya
DENPASAR, NusaBali - Kasus pemukulan terjadi Senin (1/1) siang di Jalan Tukad Barito Timur, Denpasar Selatan. Seorang pria berinisial RP, 28, memukul tetangganya sendiri bernama Muhammad Imron, 35, lantaran dinilai turut mencampuri urusan rumah tangganya.
Kabid Humas Polda Bali Kombes Pol Jansen Avitus Panjaitan dikonfirmasi kemarin siang mengatakan baik korban dan pelaku ini sama-sama tinggal di salah satu kos di Jalan Tukad Barito. Awalnya korban Imron melihat pelaku cekcok dengan istrinya di pinggir jalan. Merasa iba, korban menegurnya. Ternyata niat baik korban asal Malang, Jawa Timur itu membuat pelaku mengalihkan emosinya kepada korban. Pelaku asal Rogojampi, Banyuwangi, Jawa Timur itu menantang korban untuk berkelahi.
“Awalnya korban dilempar menggunakan rokok menyala pada wajah bagian kiri. Pada saat itu korban tidak menanggapi dan kembali ke kosnya. Ternyata pelaku lebih dahulu tiba di kos. Baru saja korban masuk pekarangan kos, pelaku langsung menghajarnya dengan tangan kosong,” jelas Kombes Jansen.
Akibat pukulan tangan kosong itu membuat korban jatuh terkapar di tanah. Merasa keselamatannya terancam korban memilih untuk kabur dari lokasi. Melihat korban kabur, pelaku mengejarnya sambil mengacungkan sebilah pisau. “Tak terima dengan kejadian itu, korban buat laporkan di Polsek Denpasar Selatan,” ungkap mantan Kapolresta Denpasar ini.
Menerima laporan itu aparat Polsek Denpasar Timur bergerak cepat mendatangi lokasi kejadian dan langsung mengamankan pelaku berikut barang bukti berupa sebilah pisau. Kepada polisi pelaku mengaku emosi korban ikut campur urusan rumah tangganya. “Pelaku dan barang bukti sudah diamankan di Mapolsek Denpasar Timur,” kata Komber Jansen. 7 pol
“Awalnya korban dilempar menggunakan rokok menyala pada wajah bagian kiri. Pada saat itu korban tidak menanggapi dan kembali ke kosnya. Ternyata pelaku lebih dahulu tiba di kos. Baru saja korban masuk pekarangan kos, pelaku langsung menghajarnya dengan tangan kosong,” jelas Kombes Jansen.
Akibat pukulan tangan kosong itu membuat korban jatuh terkapar di tanah. Merasa keselamatannya terancam korban memilih untuk kabur dari lokasi. Melihat korban kabur, pelaku mengejarnya sambil mengacungkan sebilah pisau. “Tak terima dengan kejadian itu, korban buat laporkan di Polsek Denpasar Selatan,” ungkap mantan Kapolresta Denpasar ini.
Menerima laporan itu aparat Polsek Denpasar Timur bergerak cepat mendatangi lokasi kejadian dan langsung mengamankan pelaku berikut barang bukti berupa sebilah pisau. Kepada polisi pelaku mengaku emosi korban ikut campur urusan rumah tangganya. “Pelaku dan barang bukti sudah diamankan di Mapolsek Denpasar Timur,” kata Komber Jansen. 7 pol
1
Komentar