Tiga Pria Diduga Begal Nyaris Dimassa
Hebohkan Warga di Jalan Raya Sayan, Ubud
GIANYAR, NusaBali - Dugaan aksi begal dalam mobil yang sedang melaju menghebohkan warga di Jalan Raya Sayan, Kecamatan Ubud, Gianyar, Rabu (3/3) malam pukul 21.30 Wita.
Belum diketahui jelas kronologis kejadian ini. Informasi yang dihimpun, seorang sopir taksi online asal Songan, Kintamani, Bangli mulanya mengira tiga orang pria tersebut adalah penumpang. Namun tak disangka, begitu sampai di Jalan Raya Sayan tiba-tiba tiga orang penumpangnya itu diduga menyandera sang sopir menggunakan senjata dan dicekik. Tujuan ketiga diduga untuk merampas kendaraan. Sontak sopir berusaha menghindari tiga orang begal dengan cara melompat keluar.
Sopir yang belum diketahui identitasnya ini berhasil selamat. Sementara mobil Avanza warna putih bernopol DK 1655 KU di dalamnya terdapat tiga orang diduga begal sempat oleng sebelum akhirnya berhenti setelah menabrak plang di depan rumah makan babi guling. Apes, tiga orang yang masih di dalam mobil ini nyaris diamuk massa. Ketiganya pun cukup lama bersembunyi di dalam mobil. Kejadian tersebut menyebabkan kemacetan panjang, akhirnya pengendara motor dan warga mengetahui adanya orang diduga begal di dalam mobil tersebut dan langsung mengepung mobil.
Peristiwa itupun membuat heboh masyarakat sekitar. Terlebih kejadiannya di sekitar Pasar Senggol Sayan yang ramai pengunjung. Sontak masyarakat berkerumun mengelilingi mobil. Bahkan ada beberapa orang tampak membawa balok kayu. Peristiwa ini pun diatensi langsung oleh Kapolsek Ubud Kompol I Made Uder beserta jajaran. Kerumunan massa berusaha dihalau agar menjauhi mobil. Kapolsek pun harus berteriak lantang agar masyarakat tidak main hakim sendiri.
"Ada begal di Pasar Sayan. Begal masih di mobil. Sopir selamat mekecos (melompat). Sopir asal Songan. Begal 3 orang. Nyaris dimassa," ujar seorang warga setempat. Sekitar pukul 21.41 Wita semalam, tiga orang diduga begal itu akhirnya berhasil diamankan polisi. Terduga pelaku langsung diamankan untuk dimintai keterangan ke Mapolsek Ubud. 7 nvi
Sopir yang belum diketahui identitasnya ini berhasil selamat. Sementara mobil Avanza warna putih bernopol DK 1655 KU di dalamnya terdapat tiga orang diduga begal sempat oleng sebelum akhirnya berhenti setelah menabrak plang di depan rumah makan babi guling. Apes, tiga orang yang masih di dalam mobil ini nyaris diamuk massa. Ketiganya pun cukup lama bersembunyi di dalam mobil. Kejadian tersebut menyebabkan kemacetan panjang, akhirnya pengendara motor dan warga mengetahui adanya orang diduga begal di dalam mobil tersebut dan langsung mengepung mobil.
Peristiwa itupun membuat heboh masyarakat sekitar. Terlebih kejadiannya di sekitar Pasar Senggol Sayan yang ramai pengunjung. Sontak masyarakat berkerumun mengelilingi mobil. Bahkan ada beberapa orang tampak membawa balok kayu. Peristiwa ini pun diatensi langsung oleh Kapolsek Ubud Kompol I Made Uder beserta jajaran. Kerumunan massa berusaha dihalau agar menjauhi mobil. Kapolsek pun harus berteriak lantang agar masyarakat tidak main hakim sendiri.
"Ada begal di Pasar Sayan. Begal masih di mobil. Sopir selamat mekecos (melompat). Sopir asal Songan. Begal 3 orang. Nyaris dimassa," ujar seorang warga setempat. Sekitar pukul 21.41 Wita semalam, tiga orang diduga begal itu akhirnya berhasil diamankan polisi. Terduga pelaku langsung diamankan untuk dimintai keterangan ke Mapolsek Ubud. 7 nvi
1
Komentar