PBSI Bali Bertekad Pulangkan Ni Ketut Winda
DENPASAR, NusaBali - Pengurus Provinsi Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) Bali terus ngotot memulangkan atlet bulutangkis kelahiran Denpasar, Ni Ketut Winda Suryaningtias untuk memperkuat tim bulutangkis PON Bali.
Selain berkomunikasi dengan KONI Bali, upaya itu juga dilakukan dengan melobi klub yang menaunginya, yakni PB Djarum Kudus. Bahkan rencana tersebut juga akan dibahas dalam Musyawarah Kerja Nasional (Mukernas) PBSI pada medio Januari ini.
Ketua Umum PBSI Bali, I Wayan Winurjaya mengatakan, pihaknya terus berupaya mendatangkan Ni Ketut Winda sampai saat ini. PBSI Bali juga sudah berkomunikasi dengan KONI, yang memberikan lampu hijau memasukkan nama Ketut Winda bersama tiga atlet PON Bali lainnya.
"Jadi, untuk kepastiannya masih dikomunikasikan dengan klubnya terlebih dahulu," Winurjaya.
Menurutnya, Lobi dengan klub PB Djarum juga intens dilakukan agar merelakan Ketut Winda bergabung tim PON Bali. Apalagi, kata Winurjaya, PBSI Bali sudah mendaftarkan nama Ni Ketut Winda Suryaningtias agar tidak ada provinsi lainnya yang menggunakan jasanya. Jadi, sangat disayangkan jika dikemudian hari atlet tersebut tidak bisa tampil dalam ajang nasional.
" Ketut Winda itu sudah tidak bisa membela provinsi manapun, kecuali Bali. Karena kita sudah memasukkan nama yang bersangkutan ke Bali. Jadi, kalau tidak tampil, tentu atlet yang sangat rugi. Makanya kita fokus melobi PB Djarum," kata Winurjaya.
Namun sejauh ini belum ada hasil yang optimal. Maka, kata Winurjaya, pihaknya akan membawa hal tersebut dalam Mukernas PBSI di Jakarta pada 19 - 21 Januari. Dia berharap, ada solusi yang dikeluarkan pengurus pusat untuk memastikan Ni Ketut Winda Suryaningtias masuk tim PON Bali.
"Besar harapan kami agar atlet bersangkutan masuk tim Bali. Nah dengan masuknya dia, tentu akan melengkapi tiga atlet yang kini lolos PON 2024," harap Winurjaya.
Jika nanti bisa bergabung, Ketut Winda akan bersama tiga atlet Bali lainnya, yakni Ni Kadek Dinda Amartya Pratiwi, Ni Putu Wahyu Arisanti dan Linda Angelina. Ketiga atlet tersebut diplot diturunkan dalam dua nomor tunggal dan ganda. Nah, masuknya Ni Ketut Winda, maka kuota pada ganda sudah lengkap tanpa harus mengambil dari salah satu atlet yang turun pada tunggal. Dar
1
Komentar