Tiga Besar Seleksi 3 Calon Direktur RS Diumumkan
DENPASAR, NusaBali - Tiga besar seleksi (lelang) empat posisi Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama yang lowong di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bali.
yakni Direktur RSUD Bali Mandara, Direktur RS Mata Bali Mandara, Direktur RS Jiwa Provinsi Bali, dan Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Provinsi Bali, telah diumumkan. Panitia Seleksi Terbuka Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama di Lingkungan Pemerintah Provinsi Bali telah menyelesaikan serangkaian proses seleksi tersebut, Jumat (5/1).
Ketua Panitia Seleksi Terbuka Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama di Lingkungan Pemerintah Provinsi Bali sekaligus Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Bali Dewa Made Indra langsung mengumumkan perolehan nilai akhir seleksi pada hari yang sama.
Hasil seleksi tertuang dalam Pengumuman Nomor 800/06/PANSEL-JPT/2024 tentang Nilai Akhir Seleksi Terbuka Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama di Lingkungan Pemerintah Provinsi Bali. Nilai yang diraih para peserta seleksi merupakan nilai total dari beberapa tes yakni asesmen (bobot 25 persen), pembuatan makalah (20 persen), presentasi dan wawancara (35 persen), dan rekam jejak (20 persen).
Untuk seleksi Direktur RSUD Bali Mandara tiga besar nilai tertinggi diraih berturut-turut oleh dr I Gusti Ngurah Putra Dharma Jaya MKes (nilai 83,12), dr Anak Agung Sagung Mas Dwipayani MKes (78,75), dan dr M Ngurah Arya Yogie Khrisna MKes (76,14). Untuk seleksi Direktur RS Mata Bali Mandara tiga besar nilai tertinggi diraih berturut-turut oleh dr Ni Made Suryanadi SPM (80,87), dr Kadek Iwan Darmawan MPH (80,66), dan dr Ida Ayu Gita Puspita MKes (77,82). Untuk seleksi Direktur RS Jiwa Provinsi Bali tiga besar nilai tertinggi diraih berturut-turut oleh dr Ni Wayan Murdani MAP (78,84), dr I Komang Gede Rai Mulyawan MKes (77,79), dan Ni Wayan Desi Ariani SSi Apt MSi (75,49).
Sementara itu seleksi Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Provinsi Bali, tiga besar nilai tertinggi diraih berturut-turut oleh Dr Drs I Wayan Sumarajaya MSi (83,01), Tri Arya Dhyana Kubontubuh SE MSi (78,14), dan Ida Bagus Gde Wesnawa Punia ST MSi (77,80).
Plh Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Provinsi Bali, I Dewa Putu Sunartha, dikonfirmasi NusaBali, Minggu (7/1) membenarkan bahwa proses seleksi empat posisi jabatan pimpinan tinggi pratama di lingkungan Pemprov Bali telah selesai Jumat (5/1) sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan.
Meski demikian Dewa Sunartha masih enggan menjabarkan proses selanjutnya apakah peserta dengan nilai tertinggi otomatis terpilih menjadi pimpinan tertinggi di masing-masing instansi. “Untuk penjelasannya dapat menghubungi Ketua Pansel dalam hal ini Bapak Sekda Provinsi Bali,” ujarnya. Sekda Dewa Indra dalam Surat Pengumuman Panitia Seleksi Terbuka Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama di Lingkungan Pemerintah Provinsi Bali No.800/03/PANSEL-JPT/2023 bertanggal 7 Desember 2023, menyampaikan bahwa panitia seleksi akan mengumumkan hasil setiap tahapan seleksi kepada seluruh peserta dan menyampaikan hasil penilaian kepada Pejabat Pembina Kepegawaian Provinsi Bali.
“Peserta dan pihak lain tidak diperkenankan melakukan tindakan gratifikasi, suap, kolusi, dan nepotisme kepada Panitia Seleksi Terbuka sebelum, selama, dan sesudah pelaksanaan tahapan seleksi terbuka,” tegas Dewa Indra dalam surat pengumuman. 7 cr78
Ketua Panitia Seleksi Terbuka Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama di Lingkungan Pemerintah Provinsi Bali sekaligus Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Bali Dewa Made Indra langsung mengumumkan perolehan nilai akhir seleksi pada hari yang sama.
Hasil seleksi tertuang dalam Pengumuman Nomor 800/06/PANSEL-JPT/2024 tentang Nilai Akhir Seleksi Terbuka Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama di Lingkungan Pemerintah Provinsi Bali. Nilai yang diraih para peserta seleksi merupakan nilai total dari beberapa tes yakni asesmen (bobot 25 persen), pembuatan makalah (20 persen), presentasi dan wawancara (35 persen), dan rekam jejak (20 persen).
Untuk seleksi Direktur RSUD Bali Mandara tiga besar nilai tertinggi diraih berturut-turut oleh dr I Gusti Ngurah Putra Dharma Jaya MKes (nilai 83,12), dr Anak Agung Sagung Mas Dwipayani MKes (78,75), dan dr M Ngurah Arya Yogie Khrisna MKes (76,14). Untuk seleksi Direktur RS Mata Bali Mandara tiga besar nilai tertinggi diraih berturut-turut oleh dr Ni Made Suryanadi SPM (80,87), dr Kadek Iwan Darmawan MPH (80,66), dan dr Ida Ayu Gita Puspita MKes (77,82). Untuk seleksi Direktur RS Jiwa Provinsi Bali tiga besar nilai tertinggi diraih berturut-turut oleh dr Ni Wayan Murdani MAP (78,84), dr I Komang Gede Rai Mulyawan MKes (77,79), dan Ni Wayan Desi Ariani SSi Apt MSi (75,49).
Sementara itu seleksi Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Provinsi Bali, tiga besar nilai tertinggi diraih berturut-turut oleh Dr Drs I Wayan Sumarajaya MSi (83,01), Tri Arya Dhyana Kubontubuh SE MSi (78,14), dan Ida Bagus Gde Wesnawa Punia ST MSi (77,80).
Plh Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Provinsi Bali, I Dewa Putu Sunartha, dikonfirmasi NusaBali, Minggu (7/1) membenarkan bahwa proses seleksi empat posisi jabatan pimpinan tinggi pratama di lingkungan Pemprov Bali telah selesai Jumat (5/1) sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan.
Meski demikian Dewa Sunartha masih enggan menjabarkan proses selanjutnya apakah peserta dengan nilai tertinggi otomatis terpilih menjadi pimpinan tertinggi di masing-masing instansi. “Untuk penjelasannya dapat menghubungi Ketua Pansel dalam hal ini Bapak Sekda Provinsi Bali,” ujarnya. Sekda Dewa Indra dalam Surat Pengumuman Panitia Seleksi Terbuka Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama di Lingkungan Pemerintah Provinsi Bali No.800/03/PANSEL-JPT/2023 bertanggal 7 Desember 2023, menyampaikan bahwa panitia seleksi akan mengumumkan hasil setiap tahapan seleksi kepada seluruh peserta dan menyampaikan hasil penilaian kepada Pejabat Pembina Kepegawaian Provinsi Bali.
“Peserta dan pihak lain tidak diperkenankan melakukan tindakan gratifikasi, suap, kolusi, dan nepotisme kepada Panitia Seleksi Terbuka sebelum, selama, dan sesudah pelaksanaan tahapan seleksi terbuka,” tegas Dewa Indra dalam surat pengumuman. 7 cr78
Komentar