Pendaftaran Tenant di GYS Resmi Dibuka
Usaha Lokal Berbasis Ekonomi Kreatif dan Kepemudaan Bisa Ikut Kurasi
DENPASAR, NusaBali - Pendaftaran tenant yang akan menempati Graha Yowana Suci (GYS) di Jalan Diponegoro, Denpasar Barat dibuka pada 5–15 Januari 2024. Hingga Selasa (9/1), baru 10 tenant usaha mikro kecil menengah (UMKM) anak muda yang masuk untuk nantinya dilakukan kurasi.
Kepala Bidang Ekonomi Kreatif Dinas Pariwisata (Dispar) Kota Denpasar I Wayan Hendaryana, Selasa (9/1), menjelaskan Graha Yowana Suci memiliki visi utama sebagai wadah kreasi, ruang tumbuh, dan daya saing industri kreatif Denpasar. Segmentasi pasar Graha Yowana Suci lebih mengarah pada remaja, dewasa muda, dan dewasa.
Menurut Hendar, proses pengisian tenant akan melalui berbagai tahapan kurasi sebelum ditetapkan. Dikatakannya, seluruh usaha lokal yang meliputi bidang kerajinan, kuliner, fashion, hobi, gaya hidup (lifestyle), dan usaha lainnya yang masuk dalam subsektor ekonomi kreatif dan atau dengan kepemudaan dapat mengikuti kurasi.
Selain usaha, kegiatan (event) yang berkaitan dengan kegiatan kreatif ataupun produk turunannya juga dapat mengisi ruang pada Graha Yowana Suci ini. Secara umum seluruh pelaku usaha wajib memiliki tim bisnis kompeten, legalitas usaha (NIB), proposal bisnis meliputi profil usaha (narasi, branding, dan sosmed), profil tim, dan penanggung jawab usaha, konsep produk/jasa, menu, harga, rencana pemasaran dan proyeksi penjualan, serta sertifikasi kompetensi jika memiliki.
Adapun pendaftaran atau registrasi dapat dilaksanakan secara online melalui https://linktr.ee/grahayowanasuci.
“Sebagai ruang niaga dan wadah ekonomi kreatif, kami mengundang seluruh usaha lokal yang memenuhi persyaratan untuk ikut bergabung dan mengikuti kurasi sehingga bisa berproses dan bertumbuh bersama Graha Yowana Suci Kota Denpasar,” ucap Hendar.
Hendar menjelaskan, nantinya pada tahapan kurasi, beberapa hal menjadi pertimbangan Tim Kurasi/Pokja. Beberapa di antaranya yakni narasi usaha dan penanggung jawab usaha, potensi dan proyeksi usaha, kesesuaian segmentasi pasar, sosial media serta dukungan komunitas, program dan event.
Adapun tahapan yang akan dilaksanakan dimulai dari pendaftaran atau registrasi peserta pada 5 – 15 Januari 2024, kurasi tahap I pada 16 – 20 Januari 2024, wawancara tenant kurasi II pada 24 – 28 Januari 2024, dan pengumuman tenant akan dilaksanakan pada awal Februari.
“Kami membuka ruang seluas-luasnya bagi UMKM dan usaha lokal Denpasar untuk mengikuti kurasi, sehingga ke depannya kehadiran Graha Yowana Suci ini mampu memberikan kemanfaatan dalam mendukung pertumbuhan UMKM di Kota Denpasar,” tandas Hendar.
Sampai saat ini, kata dia, baru ada 10 tenant yang mendaftar dari 30 UMKM yang dibutuhkan. Menurut Hendar, kemungkinan banyak masalah yang dihadapi pelaku usaha untuk mendaftarkan diri. Namun, dia meyakini pada tahap akhir akan lebih banyak lagi yang mendaftar.
Hendar mengungkapkan, jika sampai akhir pendaftaran masih sedikit, maka tidak menutup kemungkinan pendaftaran akan kembali diperpanjang. “Soalnya kan kami pemetaan harus berbagai kuliner dan produk yang masuk. Kami tidak mungkin menerima semua kuliner saja, harus ada variasinya juga sebagai pilihan anak muda,” ujarnya. 7 mis
Menurut Hendar, proses pengisian tenant akan melalui berbagai tahapan kurasi sebelum ditetapkan. Dikatakannya, seluruh usaha lokal yang meliputi bidang kerajinan, kuliner, fashion, hobi, gaya hidup (lifestyle), dan usaha lainnya yang masuk dalam subsektor ekonomi kreatif dan atau dengan kepemudaan dapat mengikuti kurasi.
Selain usaha, kegiatan (event) yang berkaitan dengan kegiatan kreatif ataupun produk turunannya juga dapat mengisi ruang pada Graha Yowana Suci ini. Secara umum seluruh pelaku usaha wajib memiliki tim bisnis kompeten, legalitas usaha (NIB), proposal bisnis meliputi profil usaha (narasi, branding, dan sosmed), profil tim, dan penanggung jawab usaha, konsep produk/jasa, menu, harga, rencana pemasaran dan proyeksi penjualan, serta sertifikasi kompetensi jika memiliki.
Adapun pendaftaran atau registrasi dapat dilaksanakan secara online melalui https://linktr.ee/grahayowanasuci.
“Sebagai ruang niaga dan wadah ekonomi kreatif, kami mengundang seluruh usaha lokal yang memenuhi persyaratan untuk ikut bergabung dan mengikuti kurasi sehingga bisa berproses dan bertumbuh bersama Graha Yowana Suci Kota Denpasar,” ucap Hendar.
Hendar menjelaskan, nantinya pada tahapan kurasi, beberapa hal menjadi pertimbangan Tim Kurasi/Pokja. Beberapa di antaranya yakni narasi usaha dan penanggung jawab usaha, potensi dan proyeksi usaha, kesesuaian segmentasi pasar, sosial media serta dukungan komunitas, program dan event.
Adapun tahapan yang akan dilaksanakan dimulai dari pendaftaran atau registrasi peserta pada 5 – 15 Januari 2024, kurasi tahap I pada 16 – 20 Januari 2024, wawancara tenant kurasi II pada 24 – 28 Januari 2024, dan pengumuman tenant akan dilaksanakan pada awal Februari.
“Kami membuka ruang seluas-luasnya bagi UMKM dan usaha lokal Denpasar untuk mengikuti kurasi, sehingga ke depannya kehadiran Graha Yowana Suci ini mampu memberikan kemanfaatan dalam mendukung pertumbuhan UMKM di Kota Denpasar,” tandas Hendar.
Sampai saat ini, kata dia, baru ada 10 tenant yang mendaftar dari 30 UMKM yang dibutuhkan. Menurut Hendar, kemungkinan banyak masalah yang dihadapi pelaku usaha untuk mendaftarkan diri. Namun, dia meyakini pada tahap akhir akan lebih banyak lagi yang mendaftar.
Hendar mengungkapkan, jika sampai akhir pendaftaran masih sedikit, maka tidak menutup kemungkinan pendaftaran akan kembali diperpanjang. “Soalnya kan kami pemetaan harus berbagai kuliner dan produk yang masuk. Kami tidak mungkin menerima semua kuliner saja, harus ada variasinya juga sebagai pilihan anak muda,” ujarnya. 7 mis
1
Komentar