Curanmor Kian Merajalela, Polisi Bagi Tips Aman
MANGUPURA, NusaBali - Kasus pencurian kendaraan khususnya jenis sepeda motor belakangan ini kian merajalela. Maling motor kini tidak hanya menargetkan sepeda motor yang parkir di luar area pengawasan, tetapi tak sedikit juga sepeda motor yang diparkir di garase jadi sasaran.
Kapolsek Kuta Selatan Kompol Tri Joko Widiyanto mengatakan para pelaku pencurian dengan mudah beraksi karena terbuka peluang dan kesempatan. Dikatakannya, kini memarkir kendaraan tidak sama dengan 5 atau 10 tahun lalu yang bisa diparkir dimana saja.
Untuk meningkatkan kewaspadaan masyarakat pihaknya gencar melakukan sosialisasi. Salah satunya adalah memasang spanduk dan stiker yang berisi tips aman agar kendaraan tidak mudah dicuri. Pemasangan spanduk di lakukan di tempat-tempat strategis yang mudah dilihat untuk dibaca orang. Sementara stiker dibagi kepada masyarakat untuk di tempat di rumah atau di kos.
"Dari berbagai kasus yang terjadi selama ini, kami dari kepolisian menilai ada kelemahan masyarakat dalam pengawasan kendaraan. Ada yang parkir tidak pada tempatnya. Ada yang parkir di garase tetapi kuncinya dibiarkan nyantol. Yang seperti itu memberi peluang pelaku kejahatan untuk beraksi," ungkap Kompol Joko dikonfirmasi, Senin (15/1).
Berdasarkan hal itu mantan Kapolsek Benoa ini berinisiasi untuk membuat stiker dan spanduk yang berisi tips aman agar kendaraan tidak mudah dicuri. Adapun tips aman itu adalah pastikan kendaraan sudah terkunci saat parkir, gunakan kunci ganda, parkir di tempat yang mudah di lihat atau di awas, dan One Gate System.
"Bila kendaraannya hilang segera lapor polisi terdekat. Kalau bisa pasang CCTV di tempat parkir. Jadilah polisi untuk diri sendiri. Saya berharap tingkat kewaspadaan masyarakat lebih tinggi lagi karena para pelaku kejahatan terus mengintai kita," lanjutnya.
Baru-baru ini kasus pencurian sepeda motor terjadi di salah satu kos Jalan Pantai Mengiat Nomor 19 Lingkungan Peminge, Kelurahan Benoa, Kecamatan Kuta Selatan, Badung. Tiga unit sepeda motor hilang sekaligus dicuri empat orang komplotan maling motor. Tiga dark empat pelaku yakni Hidayatullah, 26, Syamsurizal, 28, dan Rico, 31 sudah ditangkap. Sementara satu orang lainnya masih DPO.
Tiga untuk sepeda motor yang diparkir di garase itu dengan mudah dicuri karena kunci nyantol. Para pelaku yang jalan kaki keliling mencari target dengan mudah mengambil ketiga sepeda motor tersebut. Untungnya pada saat ketiga pelaku ditangkap sepeda motor para korban belum berhasil dijual. 7 pol
Untuk meningkatkan kewaspadaan masyarakat pihaknya gencar melakukan sosialisasi. Salah satunya adalah memasang spanduk dan stiker yang berisi tips aman agar kendaraan tidak mudah dicuri. Pemasangan spanduk di lakukan di tempat-tempat strategis yang mudah dilihat untuk dibaca orang. Sementara stiker dibagi kepada masyarakat untuk di tempat di rumah atau di kos.
"Dari berbagai kasus yang terjadi selama ini, kami dari kepolisian menilai ada kelemahan masyarakat dalam pengawasan kendaraan. Ada yang parkir tidak pada tempatnya. Ada yang parkir di garase tetapi kuncinya dibiarkan nyantol. Yang seperti itu memberi peluang pelaku kejahatan untuk beraksi," ungkap Kompol Joko dikonfirmasi, Senin (15/1).
Berdasarkan hal itu mantan Kapolsek Benoa ini berinisiasi untuk membuat stiker dan spanduk yang berisi tips aman agar kendaraan tidak mudah dicuri. Adapun tips aman itu adalah pastikan kendaraan sudah terkunci saat parkir, gunakan kunci ganda, parkir di tempat yang mudah di lihat atau di awas, dan One Gate System.
"Bila kendaraannya hilang segera lapor polisi terdekat. Kalau bisa pasang CCTV di tempat parkir. Jadilah polisi untuk diri sendiri. Saya berharap tingkat kewaspadaan masyarakat lebih tinggi lagi karena para pelaku kejahatan terus mengintai kita," lanjutnya.
Baru-baru ini kasus pencurian sepeda motor terjadi di salah satu kos Jalan Pantai Mengiat Nomor 19 Lingkungan Peminge, Kelurahan Benoa, Kecamatan Kuta Selatan, Badung. Tiga unit sepeda motor hilang sekaligus dicuri empat orang komplotan maling motor. Tiga dark empat pelaku yakni Hidayatullah, 26, Syamsurizal, 28, dan Rico, 31 sudah ditangkap. Sementara satu orang lainnya masih DPO.
Tiga untuk sepeda motor yang diparkir di garase itu dengan mudah dicuri karena kunci nyantol. Para pelaku yang jalan kaki keliling mencari target dengan mudah mengambil ketiga sepeda motor tersebut. Untungnya pada saat ketiga pelaku ditangkap sepeda motor para korban belum berhasil dijual. 7 pol
Komentar