Bus Mati Mesin, Empat Mobil Tabrakan Beruntun
Memasuki tikungan tajam ke kiri, mendadak bus yang dikemudikan Mertanandi ini mati mesin. Bus pun tak bisa dikendalikan dan berjalan mundur menabrak sejumlah mobil dibelakangnya.
TABANAN, NusaBali
Kecelakaan beruntun melibatkan empat kendaraan terjadi di Jalur Denpasar-Singaraja tepatnya di Banjar Taman Tanda, Desa Batunya, Kecamatan Baturiti, Tabanan pada Rabu (17/1). Kecelakaan terjadi karena bus rombongan pengangkut wisatawan mendadak mati mesin.
Syukurnya kecelakaan yang terjadi sekitar pukul 08.15 wita tersebut tidak menimbulkan korban jiwa seluruhnya orang yang terlibat kecelakaan selamat tanpa luka. Adapun empat kendaraan yang terlibat kecelakaan adalah bus Isuzu nopol 7035 yang dikemudikan, I Ketut Martanandi, 66. Lalu Toyota Avanza nopol DK 1889 BH yang dikemudikan I Ketut Sugiartawan, 46. Daihatsu Ayla nopol DK 1207 DP yang dikemudikan Gede Harry Krisnanda, 32, dan Isuzu DK 7205 FB yang dikemudikan Harsono, 47.
Informasi yang dihimpun sebelum terjadi kecelakaan, Bus Isuzu nopol DK 7035 AL yang menangkut rombongan wisatawan sebanyak 28 orang ini datang dari arah selatan (Denpasar) menuju utara (Singaraja). Bus rombongan wisata ini hendak menuju wisata Ulun Danu Beratan.
Sesampainya di lokasi kejadian memasuki tikungan tajam ke kiri, mendadak bus yang dikemudikan Mertanandi ini mati mesin. Bus pun tak bisa dikendalikan dan berjalan mundur menabrak mobil Avansa yang dikemudikan Sugiartawan dan mengangkut 3 penumpang.
Selanjutnya datang dari arah selatan kendaraan Alya karena tidak bisa menghindar sehingga menabrak avanza. Dan apesnya datang lagi kendaraan bus pengangkut wisatawan dari arah selatan yang tidak bisa menghindar menabrak kendaraan Ayla. Sehingga dua kendaraan mobil posisinya ditengah-tengah terjepit dua bus dari arah depan dan belakang.
Bersyukur kecelakaan tersebut tidak menimbulkan korban jiwa. Hanya kerugian material dimana keempat kendaraan yang terlibat mengalami kerusakan, seperti kerusakan lampu kiri dan kanan serta bamper belakang bus yang mati mesin rusak. Kemudian pecah kaca utama serta body pada mobil Avanza dan Alya.
Kasat Lantas Polres Tabanan AKP Adrian Rizki Ramadhan menegaskan hasil dari olah TKP sementara penyebab kecelakaan karena bus rombongan pengangkut wisatawan mendadak mati mesin. Sehingga tiga kendaraan yang sama-sama dari arah selatan terlibat kecelakaan. “Tidak ada korban jiwa, seluruh penumpang dan sopir selamat,” jelasnya.
Menurutnya akibat kecelakaan ini memang membuat arus lalulintas sedikit tersendat karena proses evakuasi. Namun setelah petugas kepolisian datang arus kendaraan sudah lancar. “Untuk mendapat keterangan tambahan kami masih lakukan pemeriksaan terhadap para sopir,” akunya. 7 des
Kecelakaan beruntun melibatkan empat kendaraan terjadi di Jalur Denpasar-Singaraja tepatnya di Banjar Taman Tanda, Desa Batunya, Kecamatan Baturiti, Tabanan pada Rabu (17/1). Kecelakaan terjadi karena bus rombongan pengangkut wisatawan mendadak mati mesin.
Syukurnya kecelakaan yang terjadi sekitar pukul 08.15 wita tersebut tidak menimbulkan korban jiwa seluruhnya orang yang terlibat kecelakaan selamat tanpa luka. Adapun empat kendaraan yang terlibat kecelakaan adalah bus Isuzu nopol 7035 yang dikemudikan, I Ketut Martanandi, 66. Lalu Toyota Avanza nopol DK 1889 BH yang dikemudikan I Ketut Sugiartawan, 46. Daihatsu Ayla nopol DK 1207 DP yang dikemudikan Gede Harry Krisnanda, 32, dan Isuzu DK 7205 FB yang dikemudikan Harsono, 47.
Informasi yang dihimpun sebelum terjadi kecelakaan, Bus Isuzu nopol DK 7035 AL yang menangkut rombongan wisatawan sebanyak 28 orang ini datang dari arah selatan (Denpasar) menuju utara (Singaraja). Bus rombongan wisata ini hendak menuju wisata Ulun Danu Beratan.
Sesampainya di lokasi kejadian memasuki tikungan tajam ke kiri, mendadak bus yang dikemudikan Mertanandi ini mati mesin. Bus pun tak bisa dikendalikan dan berjalan mundur menabrak mobil Avansa yang dikemudikan Sugiartawan dan mengangkut 3 penumpang.
Selanjutnya datang dari arah selatan kendaraan Alya karena tidak bisa menghindar sehingga menabrak avanza. Dan apesnya datang lagi kendaraan bus pengangkut wisatawan dari arah selatan yang tidak bisa menghindar menabrak kendaraan Ayla. Sehingga dua kendaraan mobil posisinya ditengah-tengah terjepit dua bus dari arah depan dan belakang.
Bersyukur kecelakaan tersebut tidak menimbulkan korban jiwa. Hanya kerugian material dimana keempat kendaraan yang terlibat mengalami kerusakan, seperti kerusakan lampu kiri dan kanan serta bamper belakang bus yang mati mesin rusak. Kemudian pecah kaca utama serta body pada mobil Avanza dan Alya.
Kasat Lantas Polres Tabanan AKP Adrian Rizki Ramadhan menegaskan hasil dari olah TKP sementara penyebab kecelakaan karena bus rombongan pengangkut wisatawan mendadak mati mesin. Sehingga tiga kendaraan yang sama-sama dari arah selatan terlibat kecelakaan. “Tidak ada korban jiwa, seluruh penumpang dan sopir selamat,” jelasnya.
Menurutnya akibat kecelakaan ini memang membuat arus lalulintas sedikit tersendat karena proses evakuasi. Namun setelah petugas kepolisian datang arus kendaraan sudah lancar. “Untuk mendapat keterangan tambahan kami masih lakukan pemeriksaan terhadap para sopir,” akunya. 7 des
1
Komentar