Waspada Gelombang Perairan Bali Capai 2 Meter
BBMKG Warning Nelayan dan Pelaku Wisata Bahari
MANGUPURA, NusaBali - Balai Besar Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BBMKG) Wilayah III Denpasar mewanti-wanti para nelayan dan juga pelaku wisata bahari untuk mewaspadai potensi gelombang tinggi di seputaran perairan Bali Selatan. Bahkan, gelombang diperkirakan mencapai 2 meter lebih dalam kurun waktu tiga hari ke depan.
Kondisi ini dipicu adanya Madden Julian Oscillation (MJO) yang terjadi di kuadran 4 atau tepatnya di Maritime Continent. Koordinator Bidang Data dan Informasi BBMKG Wilayah III Denpasar I Nyoman Gede Wiryajaya, mengatakan MJO berada di kuadran 4, hal ini berkontribusi terhadap proses pembentukan awan hujan di wilayah Bali. Selain itu terdapat konvergensi angin di sekitar wilayah Bali yang dapat mendukung pertumbuhan awan-awan konvektif.
“Sebagian besar wilayah Bali serta tinggi gelombang laut yang dapat mencapai 2 meter atau lebih di Selat Bali bagian Selatan, Selat Badung, Selat Lombok bagian Selatan, Perairan Selatan Bali, dan Samudera Hindia Selatan Bali,” ujarnya, Jumat (19/1).
Sementara, soal prediksi cuaca tiga hari ke depan tinggi gelombang laut di Perairan Utara Bali berkisar antara 0,25 meter sampai 1,25 meter, di Perairan Selatan Bali berkisar antara 0,5 hingga 2,5 meter, di Selat Bali berkisar antara 0,5 sampai 2 meter dan di Selat Lombok berkisar antara 0,5 sampai 2 meter.
Wiryajaya pun mengimbau masyarakat agar tetap waspada terhadap dampak cuaca ekstrem seperti banjir dan pohon tumbang. Pihaknya juga mengimbau kepada masyarakat umum, nelayan, dan pelaku kegiatan wisata bahari mewaspadai potensi tinggi gelombang laut yang mencapai 2 meter atau lebih di perairan selatan Bali.
“Kami mengimbau agar masyarakat selalu memperhatikan informasi BBMKG, khususnya peringatan dini cuaca atau iklim ekstrem,” imbaunya. 7 ol3
“Sebagian besar wilayah Bali serta tinggi gelombang laut yang dapat mencapai 2 meter atau lebih di Selat Bali bagian Selatan, Selat Badung, Selat Lombok bagian Selatan, Perairan Selatan Bali, dan Samudera Hindia Selatan Bali,” ujarnya, Jumat (19/1).
Sementara, soal prediksi cuaca tiga hari ke depan tinggi gelombang laut di Perairan Utara Bali berkisar antara 0,25 meter sampai 1,25 meter, di Perairan Selatan Bali berkisar antara 0,5 hingga 2,5 meter, di Selat Bali berkisar antara 0,5 sampai 2 meter dan di Selat Lombok berkisar antara 0,5 sampai 2 meter.
Wiryajaya pun mengimbau masyarakat agar tetap waspada terhadap dampak cuaca ekstrem seperti banjir dan pohon tumbang. Pihaknya juga mengimbau kepada masyarakat umum, nelayan, dan pelaku kegiatan wisata bahari mewaspadai potensi tinggi gelombang laut yang mencapai 2 meter atau lebih di perairan selatan Bali.
“Kami mengimbau agar masyarakat selalu memperhatikan informasi BBMKG, khususnya peringatan dini cuaca atau iklim ekstrem,” imbaunya. 7 ol3
Komentar