Pemkot Bangun Puskesmas di Lahan Eks TPS
Jadi Puskesmas III Denpasar Barat dengan konsep ramah ibu dan anak. Pembangunannya ditarget rampung akhir 2024.
DENPASAR, NusaBali
Pemkot Denpasar resmi membangun Puskesmas Ramah Ibu dan Anak Denpasar Barat III di kawasan Tempat Pembuangan Sampah Sementara (TPSS) Jalan Gunung Agung (eks Pasar Loak) Denpasar. Puskesmas tersebut akan menggunakan sebagian lahan yang luasannya sekitar 23 are.
Hal itu diungkapkan Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Denpasar Anak Agung Ngurah Bagus Airawata, Jumat (19/1). Menurut dia, pembangunan puskesmas tersebut akan dimulai pada 2024 ini dengan menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Denpasar dengan pagu anggaran sebesar Rp 23.614.000.000.
Bagus Airawata mengatakan, puskesmas yang akan dibangun nantinya berlantai tiga dengan fasilitas ramah ibu dan anak. Dari luasan 23 are, seluas 21 are digunakan untuk puskesmas, sisanya 2 are akan digunakan untuk pembangunan banjar.
“Feasibility study (FS) sudah selesai Desember 2023 lalu oleh Dinas Kesehatan Kota Denpasar, sekarang masih tahap proses detail engineering design (DED),” kata Bagus Airawata.
Menurut dia, DED ditarget selesai pada Februari 2024 yang dilanjutkan dengan proses tender. “Kami harapkan nanti pembangunan bisa dimulai pada April 2024 mendatang dan selesai pada Desember 2024. Sekarang masih proses DED sampai Februari, langsung tender,” imbuh Bagus Airawata.
Menurut Bagus Airawata, karena saat ini tempat tersebut masih jadi TPS, maka aktivitas pembuangan sampah harus dihentikan agar tidak mengganggu proses pembangunan. “Sekarang sepertinya sudah dihentikan agar tidak mengganggu proses pembangunan nantinya,” ujar Bagus Airawata.
Dikatakan dia, puskesmas didirikan di kawasan tersebut untuk menambah tempat kesehatan yang khusus ramah ibu dan anak. Selain itu juga sebagai antisipasi bau dan kesan kumuh karena berada dekat dengan kawasan sekolah dan jalur ramai kendaraan. 7 mis
Pemkot Denpasar resmi membangun Puskesmas Ramah Ibu dan Anak Denpasar Barat III di kawasan Tempat Pembuangan Sampah Sementara (TPSS) Jalan Gunung Agung (eks Pasar Loak) Denpasar. Puskesmas tersebut akan menggunakan sebagian lahan yang luasannya sekitar 23 are.
Hal itu diungkapkan Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Denpasar Anak Agung Ngurah Bagus Airawata, Jumat (19/1). Menurut dia, pembangunan puskesmas tersebut akan dimulai pada 2024 ini dengan menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Denpasar dengan pagu anggaran sebesar Rp 23.614.000.000.
Bagus Airawata mengatakan, puskesmas yang akan dibangun nantinya berlantai tiga dengan fasilitas ramah ibu dan anak. Dari luasan 23 are, seluas 21 are digunakan untuk puskesmas, sisanya 2 are akan digunakan untuk pembangunan banjar.
“Feasibility study (FS) sudah selesai Desember 2023 lalu oleh Dinas Kesehatan Kota Denpasar, sekarang masih tahap proses detail engineering design (DED),” kata Bagus Airawata.
Menurut dia, DED ditarget selesai pada Februari 2024 yang dilanjutkan dengan proses tender. “Kami harapkan nanti pembangunan bisa dimulai pada April 2024 mendatang dan selesai pada Desember 2024. Sekarang masih proses DED sampai Februari, langsung tender,” imbuh Bagus Airawata.
Menurut Bagus Airawata, karena saat ini tempat tersebut masih jadi TPS, maka aktivitas pembuangan sampah harus dihentikan agar tidak mengganggu proses pembangunan. “Sekarang sepertinya sudah dihentikan agar tidak mengganggu proses pembangunan nantinya,” ujar Bagus Airawata.
Dikatakan dia, puskesmas didirikan di kawasan tersebut untuk menambah tempat kesehatan yang khusus ramah ibu dan anak. Selain itu juga sebagai antisipasi bau dan kesan kumuh karena berada dekat dengan kawasan sekolah dan jalur ramai kendaraan. 7 mis
1
Komentar