Indonesia Tanpa Wakil di Semifinal India Open
JAKARTA, NusaBali - Tim bulutangkis Indonesia kembali gagal menembus semifinal pada dua turnamen yang diikuti pada awal tahun 2024, yaitu Malaysia Open 2024 dan India Open 2024.
Kepastian ini didapat setelah dalam India Open, pasangan ganda putra Indonesia Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, yang jadi harapan terakhir Indonesia dihentikan pasangan Korea Selatan Min Hyuk Kang/Seung Jae Seo 14-21, 18-21, dalam laga perempatfinal di Lapangan 1 KD Jadhav Indoor Hall, New Delhi, Jumat (20/1).
Sebelumnya, pada hari yang sama, tunggal putra Anthony Sinisuka Ginting (27 tahun) juga terhenti di perempat final, setelah kalah dari wakil Hong Kong Cheuk Yiu Lee melalui rubber game, 17-21, 21-18, 13-21.
Catatan ini mengulangi kegagalan Indonesia di turnamen sebelumnya yaitu Malaysia Open 2024. Saat itu tunggal putri Gregoria Mariska Tunjung dan Fajar/Rian yang menjadi harapan terakhir, juga gagal menembus semifinal.
Sementara itu, Ginting berharap tampil dengan hasil lebih baik di Indonesia Masters 2024 pada 23-28 Januari. Ginting gagal maksimal di dua turnamen sebelumnya, Malaysia Open 2024 (16 besar) dan India Open 2024 (8 besar).
“Semoga di Indonesia Masters minggu depan bisa lebih baik dari pola permainan, feeling pertandingannya juga karena ini penting. Dari dua turnamen ini bisa meningkat terus performanya,” kata Ginting dalam rilis resmi PBSI.
Ginting lalu menganalisis pola permainannya saat dikalahkan Cheuk Yiu. Dia menyebut mempunyai karakter permainan yang mirip dengan lawannya tersebut.
“Pertama-tama mengucap syukur walau hasilnya bukan yang terbaik. Saya dan lawan pasti sudah sama-sama menyiapkan strategi satu sama lain,” kata Ginting.
Ginting lalu mengatakan kunci kekalahannya ada di setelah interval gim ketiga atau gim penentuan. Setelah interval gim ketiga, kata Ginting, Cheuk Yiu mengubah cara bermainnya dan sementara itu, dia tidak kunjung menemukan ritme bermain hingga berujung kekalahan. ant
Komentar