Pemprov Jajaki Kerja Sama dengan PTDI
DENPASAR, NusaBali - Pemerintah Provinsi Bali menjajaki sejumlah kerja sama dengan perusahaan BUMN PT Dirgantara Indonesia (PTDI). Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Bali I Gde Wayan Samsi Gunarta mengatakan Bali memiliki potensi yang bisa saling dukung dengan PTDI.
Salah satunya dengan keberadaan sekolah penerbangan Bali International Flight Academy (BIFA) yang menggunakan pesawat berukuran kecil seperti yang dikembangkan PTDI.
“Mereka (BIFA) menggunakan pesawat kecil juga, jadi kalau ada peluang-peluang yang bisa dikerjasamakan bagus juga untuk mengembangkan keahlian dirgantara,” ujar Samsi, Minggu (21/1).
PTDI merupakan salah satu perusahaan aerospace di Asia dengan kompetensi inti dalam desain dan pengembangan pesawat, pembuatan struktur pesawat, produksi pesawat, dan layanan pesawat untuk sipil dan militer dari pesawat ringan dan menengah.
Samsi mengatakan Direktur Utama PTDI Gita Amperiawan telah bertemu dengan Penjabat (Pj) Gubernur Bali Sang Made Mahendra Jaya, Jumat (19/1), guna membahas sejumlah kemungkinan kerja sama.
“Ada beberapa ide pengembangan kapasitas teknis untuk Indonesia Timur,” ungkap Samsi yang turut hadir dalam pertemuan tersebut.
Samsi mengatakan, PTDI dapat menyediakan pesawat N219 sebagai wahana konektivitas multimoda untuk mendukung pertumbuhan ekonomi, dan mendorong penyebaran pusat-pusat pertumbuhan ke wilayah yang belum berkembang. Hal itu diharapkan mendukung pembangunan yang merata dan berkeadilan. “Untuk Bali supaya lebih maju,” kata Samsi.
Samsi menambahkan, Bali juga memiliki potensi industri pariwisata yang sangat potensial untuk pengembangan wisata dirgantara. Di samping Bali juga dipandang sebagai lokasi yang cocok untuk pembangunan sekolah kedirgantaraan, sebuah lembaga pendidikan dan industri dalam meningkatkan kemandirian teknologi dan local content. 7 cr78
“Mereka (BIFA) menggunakan pesawat kecil juga, jadi kalau ada peluang-peluang yang bisa dikerjasamakan bagus juga untuk mengembangkan keahlian dirgantara,” ujar Samsi, Minggu (21/1).
PTDI merupakan salah satu perusahaan aerospace di Asia dengan kompetensi inti dalam desain dan pengembangan pesawat, pembuatan struktur pesawat, produksi pesawat, dan layanan pesawat untuk sipil dan militer dari pesawat ringan dan menengah.
Samsi mengatakan Direktur Utama PTDI Gita Amperiawan telah bertemu dengan Penjabat (Pj) Gubernur Bali Sang Made Mahendra Jaya, Jumat (19/1), guna membahas sejumlah kemungkinan kerja sama.
“Ada beberapa ide pengembangan kapasitas teknis untuk Indonesia Timur,” ungkap Samsi yang turut hadir dalam pertemuan tersebut.
Samsi mengatakan, PTDI dapat menyediakan pesawat N219 sebagai wahana konektivitas multimoda untuk mendukung pertumbuhan ekonomi, dan mendorong penyebaran pusat-pusat pertumbuhan ke wilayah yang belum berkembang. Hal itu diharapkan mendukung pembangunan yang merata dan berkeadilan. “Untuk Bali supaya lebih maju,” kata Samsi.
Samsi menambahkan, Bali juga memiliki potensi industri pariwisata yang sangat potensial untuk pengembangan wisata dirgantara. Di samping Bali juga dipandang sebagai lokasi yang cocok untuk pembangunan sekolah kedirgantaraan, sebuah lembaga pendidikan dan industri dalam meningkatkan kemandirian teknologi dan local content. 7 cr78
Komentar