Tahun 2024, Tanah Lot Target Pendapatan Rp 58 Miliar Lebih
TABANAN, NusaBali - Daya Tarik Wisata (DTW) Tanah Lot di Desa Beraban, Kecamatan Kediri, Tabanan, tahun 2024 menarget pendapatan mencapai Rp 58,5 miliar. Jumlah ini lebih besar dibandingkan target di 2023 yang mencapai Rp 45 miliar.
Pendapatan ditarget naik karena seiring dengan kunjungan wisatawan ke Tanah Lot sudah mulai normal. Bahkan capaian target di 2023 terlampaui lebih dari 100 persen atau mencapai Rp 60 miliar.
Asisten Manajer DTW Tanah Lot I Putu Toni Wirawan, mengatakan kenaikan target sudah diperhitungkan secara matang. Sehingga angka Rp 58,5 miliar diterapkan untuk dipasang di 2024. “Kami optimistis bakal melampaui target,” ujarnya, Selasa (23/1).
Disebutkan seiring dengan target yang dipasang naik, DTW Tanah Lot di tahun 2024 juga bakal melakukan perbaikan dan penataan infrastruktur di kawasan. Tujuannya jelas untuk memberikan keamanan dan kenyamanan kepada pengunjung.
Sementara kunjungan wisatawan di Tanah Lot awal 2024 cukup bagus. Rata-rata per hari di angka 4.000 sampai 5.000 wisatawan. Jika ditotal pada 1 – 21 Januari kunjungan sudah tembus 111.958 orang.
Menurut Wirawan kunjungan saat ini lebih didominasi oleh wisatawan domestik luar Bali. Seperti Jawa hingga Jakarta yang sebagian besar pelajar dan mahasiswa study tour ke Tanah Lot.
“Kita harapkan kunjungan tahun 2024 membaik, dan tidak ada lagi permasalahan terkait wisata,” tandasnya. 7 des
1
Komentar