Ke Bali Lagi, Gibran Sapa Pelaku Usaha Kreatif
DENPASAR, NusaBali - Setelah menyapa pendukung dua pekan lalu, Calon Wakil Presiden (Cawapres) Nomor Urut 2 Gibran Rakabuming Raka kembali menyambangi Bali, Jumat (26/1). Gibran ditemani istri Selvi Ananda tiba di Bandara I Gusti Ngurah Rai Jumat malam, langsung menuju Restoran Griya Bima Sakti, Jalan Melati, Denpasar.
Gibran didampingi Ketua DPD Gerindra Bali I Made Mulyawan Arya alias De Gadjah tiba sekitar pukul 20.00 Wita, langsung disambut para simpatisan. Turun dari mobil Gibran langsung menyambangi motor-motor chopper yang dipajang di halaman restoran. Setelah puas menjajal motor, Gibran masuk ke dalam restoran menyapa para pelaku UMKM dan digital. Gibran bersama istri sempat mengenakan pakaian karya desainer lokal dan diperkenalkan dengan inovasi teknologi karya anak muda di Bali.
Kegiatan dilanjutkan dengan Gibran mendengarkan masukan-masukan dari para anak muda Bali khususnya yang bergelut di ekonomi kreatif. Menjawab pertanyaan salah satu pendukung terkait Bali yang overtourism, putra sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi) ini sepakat bahwa overtourism khususnya di Bali selatan perlu segera ditangani. Menurutnya salah satu solusi adalah dengan mengkaji ulang rencana pembangunan bandara di Bali utara. “(Kemacetan) yang terjadi di Bandara Ngurah Rai perlu ditindaklanjuti lagi makanya waktu saya kemarin ke sini langsung statement masalah Bandara Bali Utara,” ujar Gibran dalam acara bertajuk #GimmickGibran.
Gibran mengatakan, Bali masih memiliki potensi untuk dikembangkan lagi tidak hanya di wilayah selatan. Menurutnya nama Bali sudah tersohor, sehingga lebih mudah dikembangkan dibanding membangun destinasi pariwisata baru. Masih terkait pariwisata, Gibran juga mendukung pembatalan pajak spa yang dikategorikan sebagai hiburan, jika memberatkan para pelaku usaha spa di Bali.
“Ditunggu aja kayaknya nggak jadi,” ujarnya disambut tepuk tangan para simpatisan.
Selain terkait pariwisata, Gibran menyampaikan mendukung perkembangan industri musik di Bali. Menurutnya Indonesia memiliki potensi mengembangkan musik modern, selain telah dikaruniai musik-musik tradisional yang mendunia. Ia melihat anak muda di Indonesia sangat kreatif, sehingga ia yakin musik dapat berkembang melebihi K-Pop sekalipun. Karena itu pemerintah bersama-sama masyarakat perlu mendukung perkembangan industri musik. “Yang pop culture musik-musik yang underground yang tidak mainstream harus dikuatkan juga,” ucapnya sembari mengingatkan Kota Solo yang dipimpinnya kini dikenal dengan ajang Rock in Solo.
Usai menyapa simpatisan di Griya Bima Sakti, Gibran bersama rombongan malam kemarin langsung menghadiri pesta musik Gibran Rock a Booming yang digelar di Hongkong Garden, Kesiman, Denpasar. Pada Sabtu pagi ini, pukul 05.00-10.00 Gibran dijadwalkan mengikuti acara Gibran Suryaning Sanur di Pantai Mertasari, Sanur Kauh. Acara tersebut akan dimeriahkan dengan kegiatan seperti yoga, bersih-bersih pantai, live painting, reflexology, sarapan bersama dan temu komunitas. 7 a
Kegiatan dilanjutkan dengan Gibran mendengarkan masukan-masukan dari para anak muda Bali khususnya yang bergelut di ekonomi kreatif. Menjawab pertanyaan salah satu pendukung terkait Bali yang overtourism, putra sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi) ini sepakat bahwa overtourism khususnya di Bali selatan perlu segera ditangani. Menurutnya salah satu solusi adalah dengan mengkaji ulang rencana pembangunan bandara di Bali utara. “(Kemacetan) yang terjadi di Bandara Ngurah Rai perlu ditindaklanjuti lagi makanya waktu saya kemarin ke sini langsung statement masalah Bandara Bali Utara,” ujar Gibran dalam acara bertajuk #GimmickGibran.
Gibran mengatakan, Bali masih memiliki potensi untuk dikembangkan lagi tidak hanya di wilayah selatan. Menurutnya nama Bali sudah tersohor, sehingga lebih mudah dikembangkan dibanding membangun destinasi pariwisata baru. Masih terkait pariwisata, Gibran juga mendukung pembatalan pajak spa yang dikategorikan sebagai hiburan, jika memberatkan para pelaku usaha spa di Bali.
“Ditunggu aja kayaknya nggak jadi,” ujarnya disambut tepuk tangan para simpatisan.
Selain terkait pariwisata, Gibran menyampaikan mendukung perkembangan industri musik di Bali. Menurutnya Indonesia memiliki potensi mengembangkan musik modern, selain telah dikaruniai musik-musik tradisional yang mendunia. Ia melihat anak muda di Indonesia sangat kreatif, sehingga ia yakin musik dapat berkembang melebihi K-Pop sekalipun. Karena itu pemerintah bersama-sama masyarakat perlu mendukung perkembangan industri musik. “Yang pop culture musik-musik yang underground yang tidak mainstream harus dikuatkan juga,” ucapnya sembari mengingatkan Kota Solo yang dipimpinnya kini dikenal dengan ajang Rock in Solo.
Usai menyapa simpatisan di Griya Bima Sakti, Gibran bersama rombongan malam kemarin langsung menghadiri pesta musik Gibran Rock a Booming yang digelar di Hongkong Garden, Kesiman, Denpasar. Pada Sabtu pagi ini, pukul 05.00-10.00 Gibran dijadwalkan mengikuti acara Gibran Suryaning Sanur di Pantai Mertasari, Sanur Kauh. Acara tersebut akan dimeriahkan dengan kegiatan seperti yoga, bersih-bersih pantai, live painting, reflexology, sarapan bersama dan temu komunitas. 7 a
1
Komentar