Patroli Anti Preman Sasar Tongkrongan Anak Muda
MANGUPURA, NusaBali - Patroli anti aksi premanisme dan kejahatan lainnya terus digencarkan oleh aparat Polres Badung pasca terjadi beberapa peristiwa pengeroyokan di wilayah itu. Petugas yang turun ke lapangan tidak hanya sekadar patroli jalan keliling menggunakan kendaraan tetapi berhenti ke tempat-tempat tongkrongan anak muda.
Anak-anak remaja yang nongkrong hingga larut malam di toko-toko dan angkringan didatangi petugas. Mereka diberikan imbauan untuk tidak nongkrong hingga larut malam, hindari pesta miras, dan sama-sama menjaga Kamtibmas.
"Belakangan ini kegiatan patroli kita kuskan pada tempat-tempat nongkrongnya anak-anak muda. Selain itu patroli ini juga menyasar kendaraan knalpot brong, balapan liar, dan kejahatan lainnya," ungkap Kasat Samapta Polres Badung AKP I Gede Budiarta, pada Jumat (26/1) siang.
AKP Budiarta mengaku selama menggelar patroli selama seminggu terakhir banyak masyarkat yang tercerahkan. Sudah tidak ditemukan lagi aksi balapan liar, pengendara menggunakan knalpot brong, dan lainnya.
Sebelumnya operasi yang digelar di Desa Cemagi, Kecamatan Mengwi, Badung, pada Rabu (17/1) menjaring 209 orang penduduk pendatang (Duktang) di bedeng-bedeng proyek. Petugas menyita 12 unit sepeda motor karena tidak dilengkapi surat-surat, tanpa pelat nomor dan knalpot brong, 1 rangka motor, 1 sajam berupa kikir kayu, 1 botol arak Bali, dan narkoba jenis pil koplo. 7 pol
"Belakangan ini kegiatan patroli kita kuskan pada tempat-tempat nongkrongnya anak-anak muda. Selain itu patroli ini juga menyasar kendaraan knalpot brong, balapan liar, dan kejahatan lainnya," ungkap Kasat Samapta Polres Badung AKP I Gede Budiarta, pada Jumat (26/1) siang.
AKP Budiarta mengaku selama menggelar patroli selama seminggu terakhir banyak masyarkat yang tercerahkan. Sudah tidak ditemukan lagi aksi balapan liar, pengendara menggunakan knalpot brong, dan lainnya.
Sebelumnya operasi yang digelar di Desa Cemagi, Kecamatan Mengwi, Badung, pada Rabu (17/1) menjaring 209 orang penduduk pendatang (Duktang) di bedeng-bedeng proyek. Petugas menyita 12 unit sepeda motor karena tidak dilengkapi surat-surat, tanpa pelat nomor dan knalpot brong, 1 rangka motor, 1 sajam berupa kikir kayu, 1 botol arak Bali, dan narkoba jenis pil koplo. 7 pol
Komentar