Pelindo Inisiasi Program Water Taxi di Benoa
Dapat meningkatkan potensi wisata lokal sekaligus pemberdayaan masyarakat sekitar
DENPASAR, NusaBali
PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Sub Regional 3 Bali Nusra menginisiasi pengembangan water taxi di area Pelabuhan Benoa (Bali Maritime Tourism Hub/BMTH). Pengembangan water taxi ini diharapkan dapat meningkatkan potensi wisata lokal dan sekaligus menjadi bentuk pemberdayaan masyarakat sekitar.
Rencana pengembangan Water Taxy di Area BMTH Pelabuhan Benoa ini dibahas dalam Forum Group Discussion (FGD) program Water Taxy Bali Marine di Benoa Cruise Terminal, Pelabuhan Benoa Selasa (30/1).
Sejumlah pihak hadir dalam FGD tersebut. Antara lain pihak Dinas Perhubungan, Dinas Kelautan dan Perikanan, Dinas Pariwisata, PUPR, Disperindag, baik dari Provinsi Bali, Kota Denpasar dan Kabupaten Badung.
Juga hadir pihak Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan(KSOP) Kelas II Benoa, Pelindo, Distrik Navigasi, Desa Adat perwakilan Kelompok Nalayan dan stakeholder terkait lainnya.
Inisiasi mengembangkan potensi wisata bahari dan pemberdayaan warga desa sekitar yang sejalan dengan pengembangan kawasan BMTH.
Sub Regional Head 3 Bali Nusra Fariz Hariyoso mengatakan water taxi akan menggunakan perahu nelayan yang sudah ada menghubungkan antara kawasan BMTH dengan potensi wisata di sekitarnya. Dan tidak menutup kemungkinan berkembang ke wilayah lainnya pada masa yang akan datang.
“Program ini tidak hanya membuka lapangan pekerjaan baru, namun juga akan menghidupkan potensi wisata bahari dan umkm di desa sekitar khususnya di kawasan ring satu pelabuhan seperti Desa Pendungan, Tanjung Benoa dan Serangan,” ujarnya.
Lanjut Fariz Hariyoso, pengembangan Program Water Taxi Bali Marine merupakan wujud TJSL (Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan) Pelindo yang mengedepankan Creating Shared Value antara perusahaan dan masyarakat.
“Program ini juga diharapkan mampu memberikan dampak positif yang berkelanjutan bagi masyarakat, pelaku bisnis pariwisata, baik nelayan, tour guide, maupun pemilik UMKM lokal” ujarnya.
Water Taxi Bali Marine tak hanya memberikan pengalaman baru bagi wisatawan menikmati keindahan alam Bali dari atas air namun juga menjadi solusi tranportasi wisata antar desa melalui jalur laut.
Pelindo Sub regional 3 Bali Nusa menargetkan bahwa Water Taxi Bali Marine dikembangkan tahun ini dapat beroperasi secara komersial pada pertengahan tahun 2026. K17
1
Komentar