Undiksha Buka 8.519 Kuota
Penerimaan Mahasiswa Baru
Secara keseluruhan, kuota mahasiswa baru tahun ini meningkat dari tahun sebelumnya yang hanya 5.100 mahasiswa
SINGARAJA, NusaBali
Universitas Pendidikan Ganesha (Undiksha) Singaraja membuka seleksi masuk mahasiswa baru pada tahun 2024. Adapun kuota mahasiswa baru di Undiksha tahun ini, sebanyak 8.519 mahasiswa meliputi program S1, S2, S3, sarjana terapan dan vokasi.
Wakil Rektor (WR) I Undiksha Bidang Akademik dan Kerjasama, Gede Rasben Dantes menyampaikan, seleksi masuk Undiksha dibuka melalui tiga jalur seleksi yakni Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP), Seleksi Nasional Berdasarkan Test (SNBT) dan seleksi mandiri. Untuk seleksi mandiri akan menggunakan beberapa model seleksi salah satunya menggunakan skor UTBK (Ujian Tulis Berbasis Komputer).
Ia menjelaskan, seleksi masuk Undiksha dilakukan dengan beberapa ketentuan. Peserta yang telah diterima di SNBP tidak bisa mendaftar di SNBT. Selain itu peserta yang telah diterima di SNBT dan telah mendaftar kembali di Undiksha tidak bisa mengikuti seleksi mandiri di Universitas lain.
“Jadi ini yang baru, dulu kalau ada calon mahasiswa sudah lulus di SNBT, dan sudah mendaftar kembali di Undiksha kemudian ikut seleksi mandiri di sebuah universitas dan lulus di sana dia pindah, nah itu yang tidak boleh. Jadi itu regulasi yang baru,” jelasnya, Rabu (31/1) di Buleleng.
Adapun kuota mahasiswa baru Undiksha dari jalur SNBP 30 persen, SNBT 40 persen, jalur mandiri 30 persen. Akan tetapi untuk beberapa prodi vokasi D3 dan sarjana terapan, Undiksha mengambil kebijakan untuk SNBP 40 persen, SNBT 40 persen dan mandiri 20 persen.
Secara keseluruhan, lanjutnya, kuota mahasiswa baru tahun ini meningkat dari tahun sebelumnya yang hanya 5.100 mahasiswa. Kenaikan kuota penerimaan mahasiswa, sejalan dengan pengembangan infrastruktur di Undiksha. Sepanjang tahun 2023 lalu, Undiksha telah merampungkan pembangunan tiga gedung kuliah umum baru yakni di Fakultas Kedokteran, Fakultas Hukum dan Ilmu Sosial serta Fakultas Ekonomi.
Selain itu, tahun ini Undiksha juga akan membangun satu gedung perkuliahan lagi di Kota Denpasar, yang targetkan rampung pada bulan Agustus 2024. “Tahun ini akan dibangun 1 tower lagi Denpasar selesai bulan Agustus sehingga September bisa digunakan,” jelasnya lagi.
Kenaikan kuota penerimaan juga atas pertimbangan antusiasme masyarakat yang ingin mendaftar di Undiksha. Contohnya saja pada penerimaan mahasiswa baru tahun 2023 di Program Studi (Prodi) PGSD.
“Waktu itu daya tampung prodi PGSD 500 tapi pelamar 2.000 an. Berarti ada 1.500 masyarakat yang berkeinginan mengenyam pendidikan di PGSD tidak bisa kami fasilitasi. Itu juga alasan kami meningkatkan daya tampung,” tandas Gede Rasben Dantes. 7 mzk
Universitas Pendidikan Ganesha (Undiksha) Singaraja membuka seleksi masuk mahasiswa baru pada tahun 2024. Adapun kuota mahasiswa baru di Undiksha tahun ini, sebanyak 8.519 mahasiswa meliputi program S1, S2, S3, sarjana terapan dan vokasi.
Wakil Rektor (WR) I Undiksha Bidang Akademik dan Kerjasama, Gede Rasben Dantes menyampaikan, seleksi masuk Undiksha dibuka melalui tiga jalur seleksi yakni Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP), Seleksi Nasional Berdasarkan Test (SNBT) dan seleksi mandiri. Untuk seleksi mandiri akan menggunakan beberapa model seleksi salah satunya menggunakan skor UTBK (Ujian Tulis Berbasis Komputer).
Ia menjelaskan, seleksi masuk Undiksha dilakukan dengan beberapa ketentuan. Peserta yang telah diterima di SNBP tidak bisa mendaftar di SNBT. Selain itu peserta yang telah diterima di SNBT dan telah mendaftar kembali di Undiksha tidak bisa mengikuti seleksi mandiri di Universitas lain.
“Jadi ini yang baru, dulu kalau ada calon mahasiswa sudah lulus di SNBT, dan sudah mendaftar kembali di Undiksha kemudian ikut seleksi mandiri di sebuah universitas dan lulus di sana dia pindah, nah itu yang tidak boleh. Jadi itu regulasi yang baru,” jelasnya, Rabu (31/1) di Buleleng.
Adapun kuota mahasiswa baru Undiksha dari jalur SNBP 30 persen, SNBT 40 persen, jalur mandiri 30 persen. Akan tetapi untuk beberapa prodi vokasi D3 dan sarjana terapan, Undiksha mengambil kebijakan untuk SNBP 40 persen, SNBT 40 persen dan mandiri 20 persen.
Secara keseluruhan, lanjutnya, kuota mahasiswa baru tahun ini meningkat dari tahun sebelumnya yang hanya 5.100 mahasiswa. Kenaikan kuota penerimaan mahasiswa, sejalan dengan pengembangan infrastruktur di Undiksha. Sepanjang tahun 2023 lalu, Undiksha telah merampungkan pembangunan tiga gedung kuliah umum baru yakni di Fakultas Kedokteran, Fakultas Hukum dan Ilmu Sosial serta Fakultas Ekonomi.
Selain itu, tahun ini Undiksha juga akan membangun satu gedung perkuliahan lagi di Kota Denpasar, yang targetkan rampung pada bulan Agustus 2024. “Tahun ini akan dibangun 1 tower lagi Denpasar selesai bulan Agustus sehingga September bisa digunakan,” jelasnya lagi.
Kenaikan kuota penerimaan juga atas pertimbangan antusiasme masyarakat yang ingin mendaftar di Undiksha. Contohnya saja pada penerimaan mahasiswa baru tahun 2023 di Program Studi (Prodi) PGSD.
“Waktu itu daya tampung prodi PGSD 500 tapi pelamar 2.000 an. Berarti ada 1.500 masyarakat yang berkeinginan mengenyam pendidikan di PGSD tidak bisa kami fasilitasi. Itu juga alasan kami meningkatkan daya tampung,” tandas Gede Rasben Dantes. 7 mzk
1
Komentar