KONI Panggil dan Evaluasi Cabor
Gianyar Maksimalkan Persiapan Porprov 2025
Semua cabor anggota KONI Gianyar kita undang, bahkan per sesi dialog diikuti enam cabor. Undangan itu wajib dihadiri minimal tiga pengurus inti dan Binpres dari masing-masing cabor.
GIANYAR, NusaBali
Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Gianyar mulai memanggil cabang olahraga di Gianyar. Pemanggilan itu untuk melakukan evaluasi dan komunikasi terkait kendala yang dihadapi masing-masing cabor. Langkah itu bagian dari upaya memaksimalkan potensi atlet setiap cabor menjelang Porprov 2025.
Wakil Sekertaris Umum KONI Gianyar, I Wayan Bun Setiady tidak memungkiri terkait pemanggilan cabor oleh pihaknya itu. Proses pemanggilan itu sudah dilakukan sejak Jumat (2/2) lalu. Tujuannya, KONI Gianyar ingin komunikasi dengan cabor lebih efektif untuk mengetahui kendala atau masalah yang dihadapi dalam melaksanakan pembinaan dan peningkatan prestasi dalam Porprov 2025.
"Semua cabor anggota KONI Gianyar kita undang, bahkan per sesi dialog diikuti enam cabor. Undangan itu wajib dihadiri minimal tiga pengurus inti dan Binpres dari masing-masing cabor," kata Bun Setyadi, Minggu (4/2)
Apalagi, kata Bun Setyadi, kepengurusan KONI Gianyar saat ini semua bidang mempunyai program dan akan bersinergi dengan cabor. Sehingga ada kolaborasi ke depannya sesuai dengan bidang dan tupoksi. Dia juga berharap masukan dan kritik terhadap program atau kinerja kepengurusan untuk kemajuan prestasi KONI Gianyar.
"Jadi tidak hanya cabor saja yang di evaluasi, tapi kita di kepengurusan juga di evaluasi," kata pria yang juga Ketua umum Pengprov Angkat Besi Bali ini.
Selain evaluasi, kata Bun Setyadi, pihaknya juga akan segera melakukan Pusat Latihan Atlet Gianyar (Puslag). Yang mana, program itu merupakan program andalan Gianyar untuk desentraliasi pembinaan atlet yang di persiapkan untuk membela Gianyar dalam Porprov ke depannya. Apalagi, atlet dan pelatih yg bisa masuk program ini yang telah diverifikasi oleh tim yang sudah dibentuk oleh Binpres dan pengurus inti KONI Gianyar.
"Di dalam Puslag ini juga kita menerapkan sistem promosi dan Degradasi untuk semua peserta Puslag. Pada awal ini ada 350 atlet, 49 pelatih utama dan 25 asisten pelatih yang tergabung dalam Puslag," kata Wayan Bun Setyadi .dar
1
Komentar