Messi Diboikot di China, Laga Argentina Dibatalkan
Buntut Kasus Kemarahan Suporter dan Pemerintah Hong Kong
BEIJING, NusaBali - Absennya Lionel Messi di Hong Kong berbuntut panjang. Ya, kasus Messi pun membuat marah di daratan China. Messi pun diboikot dan rencana laga persahabatan internasional antara Argentina vs Nigeria di Hangzhou, China, Maret 2024 nanti dibatalkan menyusul meningkatnya reaksi negatif terhadap Messi. Bahkan laga Tim Tango vs Pantai Gading juga terancam dibatalkan.
Pekan lalu, Inter Miami menggelar laga persahabatan dengan tim Hong Kong XI. Messi duduk di bangku cadangan. Setelah ditunggu puluhan ribu penggemarnya, La Pulga ternyata sama sekali tak bermain di laga tersebut.
Penyelenggara laga pun berencana menawarkan pengembalian uang sebesar 50 persen setelah pemerintah Hong Kong mengkritik acara tersebut. Pengembalian dana ini akan merugikan majalah dan merek gaya hidup Tatler Asia sebesar 56 juta Dolar Hong Kong.
Ketidakhadiran Messi memicu kemarahan di Hong Kong dengan para penggemar mencemooh pemain 36 tahun dan salah satu pemilik Inter Miami, David Beckham. Namun pada hari Rabu lalu, Messi mengatakan dalam sebuah postingan di Weibo bahwa situasinya “sangat disesalkan” dan dia berharap untuk kembali ke Hong Kong.
“Teman-teman yang mengenal saya pasti tahu bahwa saya ingin memberikan yang terbaik di setiap pertandingan,” tulis Lionel Messi.
Kemarahan tersebut segera menyebar ke daratan China, dan media pemerintah dan anggota parlemen Hong Kong menyatakan, insiden tersebut mungkin merupakan penghinaan yang bermotif politik.
Bencana itu kini terjadi lagi ketika otoritas olahraga China membatalkan pertandingan persahabatan bulan depan (Maret 2024) di Hangzhou antara Argentina dan Nigeria, di tengah meningkatnya reaksi negatif terhadap Messi.
"Sebagai acara komersial, sebuah perusahaan dan tim sepak bola Argentina melakukan negosiasi bahwa tim tersebut akan memainkan pertandingan persahabatan pada bulan Maret tahun ini di kota Hangzhou," kata pihak berwenang Hangzhou dalam sebuah pernyataan.
“Mengingat alasan-alasan yang diketahui saat ini, menurut otoritas yang berwenang, kondisi untuk mengadakan pertandingan persahabatan belum matang, oleh karena itu kami memutuskan untuk membatalkannya.”
Laga persahabatan Argentina melawan Pantai Gading di Beijing juga terancam dibatalkan. Sedangan Tatler Asia mengatakan dalam sebuah pernyataan di Instagram, mereka sangat menyesal dan patah hati karena para penggemar kecewa setelah Messi tetap di bangku cadangan selama pertandingan hari Minggu lalu.
Sejatinya fans Hong Kong sangat antusias menyaksikan Messi tampil. Sekitar 40 ribu tiket seharga paling tinggi kurang lebih 7 juta rupiah pun ludes dalam waktu singkat. Bahkan, fans pun memenuhi sesi latihan Inter Miami sehari sebelum laga.
Namun, Inter Miami rupanya tak mau mengambil risiko. Mereka memutuskan tak memainkan Messi di laga melawan Hong Kong All Stars. La Pulga diketahui memiliki masalah hamstring. Selain Messi, Luis Suarez juga tak bermain sama sekali.
Selain fans, kemarahan juga ditunjukkan pemerintah Hong Kong. Pihak penyelenggara menjadi sasaran yang dikecam pemerintah setempat akibat tak bisa memastikan Messi tampil. *
Komentar