Disiapkan Rp 9 Miliar untuk Jembatan Nusa Lembongan-Ceningan
SEMARAPURA, NusaBali - Rencana pembangunan jembatan permanen yang menghubungkan dua pulau di Kecamatan Nusa Penida, Kabupaten Klungkung, yakni Pulau Nusa Ceningan dengan Nusa Lembongan, terus berproses.
Pemkab Klungkung sudah mengalokasikan anggaran mencapai Rp 9 miliar untuk pembebasan lahan untuk pembangunan jembatan tersebut. Kadis Pekerjaan Umum, Penataan Ruang dan Kawasan Permukiman Kabupaten Klungkung, I Made Jati Laksana mengatakan, pembangunan jembatan permanen yang menghubungkan Pulau Nusa Lembongan-Ceningan untuk perencanaannya dibuat oleh Pemprov Bali. "Sedangkan, kita di kabupaten fokus untuk pembebasan lahannya," ujar Jati Laksana, Sabtu (17/2).
Kata Jati Laksana, tahun 2023 lalu, Pemkab Klungkung sudah siapkan anggaran untuk tim appraisal. Tim ini bertugas menilai tafsiran harga tanah di wilayah tersebut. Namun, saat itu tim appraisal belum bisa bertugas sebab belum dianggarkan untuk pembebasan lahannya. “Dari koordinasi dengan tim appraisal pembebasan tanah harus dilakukan pada saat dilakukan penentuan harga tanah,” ujar Jati Laksana.
Sehingga, kata Jati Laksana, pada anggaran induk APBD 2024 dianggarkan sekitar Rp 9 miliar untuk pembebasan lahan pembangunan jembatan permanen Nusa Lembongan- Ceningan.
Kata Jati Laksana, luasan lahan yang akan dibebaskan sekitar 19 are. “Kita sudah sosialisasi kepada para pemilik lahan, dan semuanya sudah setuju dengan rencana pembangunan jembatan permanen yang dapat dilalui kendaraan roda 4 tersebut,” ujar Jati Laksana.
Jembatan permanen yang menghubungkan Pulau Nusa Lembongan dan Ceningan di Kecamatan Nusa Penida diperkirakan memerlukan anggaran mencapai Rp 80 Miliar. Usulan pembangunan jembatan tersebut sudah diakomodir Pemerintah Provinsi Bali, dan diajukan ke pemerintah pusat. Sedangkan, jembatan kuning yang menjadi salah satu ikon di Kecamatan Nusa Penida akan masih tetap berdiri. wan
Komentar