Putra Demer Diprediksi Melaju ke DPRD Bali
PDIP Kunci 6 Kursi di Dapil Buleleng
SINGARAJA, NusaBali - Pertarungan antar partai politik (Parpol) di Buleleng untuk memperebutkan 12 kursi DPRD Provinsi Bali berlangsung sengit. Namun dari penghitungan suara internal calon legislatif (Caleg), posisi 12 kursi tersebut sudah terkunci.
Hampir seluruhnya diisi oleh wajah lama dan hanya satu caleg pendatang baru (new comer) yang berpotensi lolos, yakni Agung Bagus Pratiksa Linggih, putra sulung anggota DPR RI Dapil Bali dari Golkar Gde Sumarjaya Linggih alias Demer.
Hasil penelusuran NusaBali, 12 kursi DPRD Bali dapil Buleleng, PDIP sudah memastikan mengunci 6 kursi. Sedangkan dari Partai Golkar berhasil menaikkan perolehan menjadi 2 kursi, Gerindra 1 kursi, NasDem 1 kursi, Demokrat 1 kursi dan 1 kursi sisa masih abu-abu dengan potensi diperebutkan oleh PDIP dan Golkar.
Dari PDIP enam kursi yang sudah diamankan seluruhnya incumbent. Posisi pertama ada Kadek Setiawan dengan perolehan suara tertinggi sementara sebanyak 30.000-an. Kemudian di posisi kedua disusul rekannya I Ketut Rochineng dengan 29.000-an suara, Dewa Made Mahayadnya dengan 28.000-an suara, disusul Gede Kusuma Putra 22.000-an suara, Putu Mangku Mertayasa dengan 16.000-an suara dan posisi ke enam I Dewa Nyoman Rai dengan 11.000-an suara.
Namun jika melihat jumlah suara partai yang mendekati 192.000, PDIP masih berpotensi merebut kursi yang ketujuh. Perebutan kursi ketujuh ini berpeluang diisi I Wayan Arta, incumbent yang sebelumnya anggota DPRD Bali dari Partai Hanura, namun di Pileg 2024 mencalonkan diri lewat PDIP. Perolehan suara I Wayan Arta di internal partai berada di posisi ketujuh dengan 8.000 lebih suara.
Foto: Agung Bagus Pratiksa Linggih. -DOK.NUSABALI
Caleg incumbent Gede Kusuma Putra dihubungi, Minggu sore kemarin mengatakan dari hasil pemetaan sementara di internal partai, jumlah suara partai mengalami peningkatan. Dari 182.000 di Pemilu 2019 menjadi 192.000 di Pemilu 2024 ini.
Namun perolehan suara partai yang meningkat 10.000 lebih ini belum dapat dipastikan apakah bisa menambah kursi dari 6 menjadi 7 kursi. “Penambahan kursi ini tergantung suara partai lain. Belum pleno juga di KPU. Yang jelas PDIP di DPRD Provinsi minimal bisa bertahan seperti sebelumnya di 6 kursi. Tetapi harapannya sih kursi ke 7 bisa didapat, mudah-mudahan saja,” terang Kusuma Putra.
Sedangkan dari dua kursi lainnya berhasil diamankan Partai Golkar. Selain Ida Gede Komang Kresna Budi yang berpotensi lolos, juga ada pendatang baru Agung Bagus Pratiksa Linggih, putra sulung anggota DPR RI Dapil Bali dari Golkar Gde Sumarjaya Linggih alias Demer. Seperti diketahui di Pemilu 2024 ini Demer mengajak dua putranya terjun ke politik. Keduanya, yakni anak sulungnya Agung Bagus Pratiksa Linggih (Caleg DPRD Bali Dapil V Buleleng) dan si bungsu Agung Bagus Arsadhana Linggih (Caleg DPD RI Dapil Bali).
Kresna Budi dikonfirmasi, Minggu kemarin mengamini prediksi potensi dirinya lolos. Meski rekapitulasi suara belum tuntas sepenuhnya, namun dari penghitungan sementara dua kursi DPRD Bali dinyatakan aman. Kresna Budi sendiri sudah mengumpulkan suara di dapil 5 Kabupaten Buleleng sebanyak 20.000-an suara.
Sedangkan Pratiksa Linggih perolehan suara sementaranya sebanyak 12.000. Ketua DPD II Golkar Buleleng ini pun mengaku masih mengintip kursi ketiga. Menurutnya Golkar juga punya potensi untuk menambah perolehan kursi. “Suara Golkar astungkara semuanya meningkat, perolehan kursi juga meningkat. Untuk DPRD Provinsi peluang untuk 3 kursi masih ada. Tetapi ini juga pasti kejar-kejaran dengan partai lain,” terang Kresna Budi.
Sementara itu 3 kursi lainnya juga sudah dikunci oleh Partai Gerindra, Partai NasDem dan Partai Demokrat. Partai Gerindra melalui caleg incumbentnya Nyoman Ray Yusa mengumpulkan suara 11.000 lebih. Begitu juga caleg incumbent partai NasDem Dr Somvir saat dihubungi via telepon kemarin mengaku sudah mendapat 12.000-an suara. Partai Demokrat juga memprediksi dan meyakini incumbent Nova Sewi Putra dapat lolos kembali pada Pemilu 2024 ini. 7 k23
1
Komentar