Bali Bakal Genjot Industri Dirgantara
JAKARTA, NusaBali - Kementerian PPN/Bappenas bersama Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bali, Pemerintah Kabupaten Buleleng, dan PT Dirgantara Indonesia berinisiatif melakukan penandatanganan Nota Kesepahaman Bersama (NKB) Pengembangan Ekosistem Industri Kedirgantaraan Provinsi Bali.
Inisiatif ini dilaksanakan rangka mendukung program Transformasi Ekonomi Kerthi Bali.
Penandatanganan NKB ini juga wujud pelaksanaan Peta Jalan Ekonomi Kerthi Bali Menuju Bali Era Baru: Hijau, Tangguh dan Sejahtera, yang telah diluncurkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada 3 Desember 2021.
Deputi Bidang Ekonomi Kementerian PPN/Bappenas Amalia Adininggar Widyasanti menyampaikan, sebagai negara kepulauan, Indonesia sudah seharusnya memiliki sektor transportasi udara yang andal dan tangguh.
Menurut dia, konektivitas udara yang baik menjadi solusi untuk keterjangkauan dan integrasi wilayah. Sehingga diharapkan mampu mendorong pemerataan pembangunan antar pulau sekaligus menciptakan pusat pertumbuhan ekonomi baru.
"Tentunya ini merupakan kegiatan yang tidak berhenti 1 atau 2 tahun, karena transformasi ekonomi adalah upaya jangka panjang yang memerlukan komitmen terus menerus. Apa yang kita lakukan ini berpijak dari upaya kita meluncurkan masterplan Transformasi Ekonomi Kerthi Bali dengan tujuan Bali harus menjadi Bali era baru di 2045," ujarnya dalam keterangan tertulis, seperti dilansir liputan6.com, Sabtu (17/2).
Dari enam strategi transformatif Ekonomi Kerthi Bali, terdapat dua strategi yang sejalan dengan NKB ini, yakni Bali Produktif dan Bali Terintegrasi.
Dalam koridor Bali Produktif, peningkatan produktivitas sektor ekonomi Bali dilakukan melalui pengembangan pariwisata Bali berkualitas, berkelanjutan, inklusif, serta pengembangan industrialisasi bernilai tambah tinggi.
Sementara, dalam koridor Bali Terintegrasi, pengembangan ekosistem industri dirgantara Bali diharapkan dapat mendukung arah kebijakan pengembangan Bali sebagai Hub Logistik Udara sekaligus integrasi ekonomi Bali dengan NTB, NTT, dan Jawa Timur. 7
Komentar