Ada 3 Alternatif Lokasi Sementara untuk Belajar
Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Bangli menyiapkan tiga alternatif untuk lokasi belajar siswa sementara waktu, karena akan dilakukan pembangunan SDN 2 Kawan pasca-kebakaran pada Juni 2016 lalu.
SDN 2 Kawan Akan Dibangun Setelah Kebakaran
BANGLI, NusaBali
Kabid Pendidikan Dasar (SD dan SMP) Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Bangli I Nengah Danta Haryana, Selasa (25/7), mengemukakan, tiga alternatif tersebuat yakni, alternatif pertama kelas 4, 5, 6 ditempatkan di Yayasan TK Widya Dharma, dan kelas 1, 2, 3 ditempatkan di gedung SDN 2 Kawan yang tidak direnovasi. Alternatif kedua, semuanya dipindahkan ke TK Widya Dharma menggunakan sistem double shift. Alternatif ketiga, meminjam ruangan di SLUA Saraswati (sekarang TK Saraswati) yang terletak di sebelah utara Dinas PU Bangli. “Tetapi untuk alternatif ketiga masih perlu dikoordinasikan,” ucapnya.
Diakui pihaknya masih harus berkoordinasi kembali dengan pihak-pihak terkait. Masing-masing lokasi tentu perlu dipertimbangkan mengenai dampak baik-buruknya bagi siswa. “Semula kami memang akan meminjam tempat di SMK TP45, tapi tempat tersebut ternyata akan digunakan untuk Lembaga Pelatihan Kerja (LPK) Bahasa Jepang,” jelas Danta Haryana.
Pasca–kebakaran, pihak Disdikpora sudah mengusulkan dana sebesar Rp 3 miliar untuk perbaikan total enam ruangan yang terbakar pada anggaran perubahan 2016. Namun anggaran sebesar Rp 3 miliar tersebut tidak mencukupi, kemudian pihaknya mengajukan lagi di anggaran kegiatan 2017 dan anggaran yang disetujui hanya sebesar Rp 1,4 miliar.
Anggaran sebesar Rp 1,4 miliar itu rencananya akan digunakan untuk perbaikan ruangan di sebelah selatan saja, sementara untuk ruang di sebelah timur, perbaikannya menunggu anggaran kegiatan tahun 2018. “Dana itu digunakan untuk perbaikan sebanyak tiga ruang kelas, ruang gudang, UKS, serta toilet,” bebernya. Realisasinya bila tidak ada halangan, dimulai pada awal Agustus 2017. *e
1
Komentar