PASI Kirim 30 Pelari ke Jamaika
Arena Latihan Baru di Pengalengan Dioptimalkan
SEMARANG, NusaBali - Pengurus Besar Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PB PASI) mengirimkan 30 atlet ke Jamaika untuk menjalani latihan di negara tersebut selama tiga bulan. Para atlet tersebut berasal dari berbagai nomor lari.
"Kita tahu, Jamaika gudangnya pelari jarak cepat (sprinter) dunia, kami ingin menimba ilmu dari mereka," kata Ketua Bidang Organisasi dan Provinsi PB PASI Zacky Anwar Makarim, usai pelantikan pengurus PASI Jawa Tengah 2023-2027 di Semarang, Sabtu (24/2).
Zacky pun mencontohkan, salah satu sprinter dengan prestasi dunia yang dimiliki Jamaika adalah Usain Bolt. Sedangkan terkait rencana mendatangkan pelatih dari Jamaika, Zacky menyebut rencana tersebut masih dalam taraf pembicaraan.
"Yang pasti kita sudah mengirimkan 30 atlet untuk menjalani latihan di sana," kata Zacky.
Menurut Zacky, para atlet yang berlatih di Jamaika tersebut dipersiapkan tampil pada berbagai ajang atletik terutama lomba lari jarak pendek internasional.
Sementara itu, PB PASI juga akan mengoptimalkan arena latihan baru di Pengalengan, Jawa Barat. Arena tersebut untuk menggodok kemampuan para atlet muda atau kategori remaja dan junior menghadapi berbagai ajang kejuaraan.
"Arena latihan baru di Pengalengan kami optimalkan baik untuk latihan maupun kompetisi terutama untuk menyiapkan atlet-atlet remaja dan junior," kata Kepala Bidang Pembinaan Prestasi PB PASI Ria Lumintuarso.
Ria menjelaskan, atlet atletik kerap menorehkan prestasi hingga ke ajang internasional, seperti perolehan terakhir sebanyak tujuh medali pada ajang SEA Games 2023 Kamboja. Namun, kata dia, medali-medali itu diraih para atlet senior yang berusia 29 tahun atau 30 tahun sehingga generasi penerus perlu dipersiapkan secara baik.
Karena itu, kata Ria, PB PASI memfokuskan pembinaan terhadap atlet remaja dan junior dengan memanfaatkan fasilitas pusat pelatihan di Pengalengan, dengan harapan pada tahun-tahun selanjutnya atlet remaja bisa melangkah ke junior dan atlet junior bisa ke senior.
Ria mengatakan, fasilitas di Pengalengan tidak hanya dimanfaatkan untuk latihan, namun juga untuk pelaksanaan kompetisi tingkat remaja, junior, dan senior pada tahun 2024.
Fasilitas pusat pelatihan di Pengalengan diproyeksikan dapat menampung hingga 100 atlet yang dilengkapi sarana dan prasarana untuk semua nomor cabang atletik seperti lintasan lari 8 lintasan, lintasan extra sprint 100 meter, lompat jauh dan jangkit, lempar lembing.
Selain itu, lintasan steeplech, lempar cakram, lintar martil, lompat galah, tolak peluru, lompat tinggi, sarana hill run, dan tribun penonton. Fasilitas pendukung lain juga disiapkan seperti gym, ruang ganti atlet, ruang kelas, gedung asrama, dan parkir kendaraan yang luas. ant
1
Komentar