Dimeriahkan Penyanyi Bintang Pop Bali
Desa Duda Gelar Festival Sabha Yowana
AMLAPURA, NusaBali - Desa Adat Duda, Kecamatan Selat, Karangasem menggelar Festival Sabha Yowana I Tahun 2024. Kegiatan ini dimeriahkan sejumlah bintang tamu penyanyi Pop Bali. Ada juga lomba – lomba melibatkan krama se-Desa Adat Duda dari 27 banjar adat.
Rangkaian festival diawali atraksi siat api pada Wraspati Kliwon Warigadean, Kamis (8/2), namun secara resmi dibuka bertepatan Galungan, Buda Kliwon Dungulan, Rabu (28/2). Bendesa Adat Duda I Komang Sujana memaparkan hal itu di ruang kerjanya, Sekretariat Desa Adat Duda, Banjar Bencingah, Desa Adat Duda, Kecamatan Selat, Karangasem, Minggu (25/2).
Siat api, kata dia, telah menjadi tradisi setiap tahun yang merupakan ritual menyomiakan unsur bhuta kala di wawidangan Desa Adat Duda. Sehingga ada atau tidak festival, siat api tetap terlaksana. "Nanti pusat Festival Sabha Yowana Desa Adat Duda, di Banjar Pesangkan Anyar, Desa Adat Duda, panggung telah siap, bintang tamu telah memastikan akan tampil membius penonton," jelas Komang Sujana.
Sejumlah bintang tamu yang memastikan akan naik panggung, ternyata penyanyi Pop Bali yang telah terkenal, yakni: Lolot, Bagus Wirata, Joni Agung, Leeyonk Sinatra, Tiga Pagraky, juga dihibur, grup lawak Celekontong Mas, Masandal Keroncong, Radio Koplo dan Marco Band.
"Bintang tamu itu tampil secara bergilir, masing-masing punya penggemar sendiri-sendiri, misalnya Joni Agung penggemarnya seluruh Bali, bisa jadi penonton se-Bali datang, begitu juga Bagus Wirata," katanya.
Hanya saja, panitia mengoptimalkan tempat parkir, diperkirakan akan kewalahan menampung kendaraan. Sebab, panggung festival di tepi jalan, sedangkan parkir alternatif, belum tersedia, sehingga nantinya memanfaatkan parkir di badan jalan. Kebetulan di Banjar Pesangkan Anyar ada jalan melingkar, yang tidak berkepentingan ke arena festival, agar melalui jalur jalan lain.
Kegiatan lain yang telah berjalan, lomba kidung lansia Sabtu (17/2), lomba karaoke Minggu (18/2), bincang sastra dan agama Sabtu (24/2), peduli lingkungan, bhakti sosial dan donor darah Minggu (25/2), parada blaganjur dan makan dodol massal, Rabu (28/2), pentas musik Kamis (29/2).
Bendesa Komang Sujana mengatakan, warga dari 27 banjar adat dilibatkan, terutama dalam lomba dan kegiatan sosial lainnya, yakni: Banjar Abian Canang Kaja, Abian Canang Kelod, Alastunggal, Batu Gede, Darma Karya, Bencingah, Janglap, Juwuk Legi, Kerat Sari, Ketket, Lila, Limo, Pegubugan, Pesangkan Duuran, Pesangkan Gede, Pesangkan Kangin, Pesangkan kawan, Jangu, Swasta Karya, Taman Bali, Tegal Anyar, Tegal Let, Tengah, Wates Kaja, Wates Tengah, Wates Kangin dan Yadnya Karya.
Kelian Desa Pitulikur Desa Adat Duda Ida Bagus Darma Wibawa Putra juga membenarkan adanya festival, untuk pertama kali, dengan memberdayakan potensi budaya desa adat setempat.
Bertindak sebagai Ketua Panitia I Gede Pasek Agung Wicaksana, Ketua Sabha Yowana Desa Adat Duda I Made Edi Wirawan mengatakan, di setiap acara ada pengalihan arus kendaraan. "Parkir sepeda motor di badan jalan di barat panggung, sedangkan kendaraan roda empat di timur panggung," kata Edi Wiwaran.7k16
1
Komentar