Lomba Telajakan Kota Denpasar: Upaya Melestarikan Kearifan Lokal dan Menjaga Kelestarian Lingkungan
DENPASAR, NusaBali.com - Dalam upaya melestarikan kearifan lokal dan menjaga kelestarian lingkungan, DPD Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) Kota Denpasar dan Dinas Lingkungan Hidup Kota Denpasar kembali menyelenggarakan Lomba Telajakan Kota Denpasar 2024.
Kegiatan ini mengusung tema ‘Telajakan untuk Kelestarian Lingkungan Kota Denpasar’ dan diikuti oleh 74 peserta dari kategori umum dan pendidikan.
Ketua DPD LPM Kota Denpasar, I Gede Eka Saputra, menjelaskan bahwa lomba ini dilatarbelakangi oleh semakin berkurangnya ruang terbuka hijau (RTH) dan telajakan di Kota Denpasar akibat pembangunan.
"Telajakan memiliki banyak fungsi, seperti sebagai penyerap air, penahan polusi, dan estetika lingkungan. Oleh karena itu, lomba ini diadakan untuk menumbuhkan kembali rasa peduli masyarakat terhadap kelestarian telajakan," jelas Eka, Selasa (27/2/2024).
Eka berharap lomba ini dapat mendorong masyarakat untuk menata dan menjaga telajakan di lingkungannya.
"Selain itu, lomba ini juga diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya menjaga kelestarian lingkungan," imbuhnya.
Lomba yang digelar untuk kali ketiga ini terbagi menjadi dua kategori, yaitu kategori umum dan kategori pendidikan. "Lomba ini sejalan dengan visi misi kami untuk mewujudkan Kota Denpasar yang bersih, hijau, dan berkelanjutan," kata Eka.
Pada lomba tahun lalu, kategori pendidikan dimenangkan oleh SD Negeri 2 Tonja keluar sebagai juara 1, disusul oleh SMA Negeri 2 Denpasar dan SD Negeri 26 Pemecutan.
Sedangkan pada kategori umum lomba tahun 2023, Camat Denpasar Barat meraih juara 1, diikuti oleh Desa Sumerta Kelod dan RSU Wangaya.
Manfaat Telajakan
- Menyerap air hujan dan mencegah banjir.
- Menahan polusi udara dan kebisingan.
- Mempercantik lingkungan dan meningkatkan estetika kota.
- Melestarikan tanaman hias khas Bali.
- Dukungan Pemerintah Kota Denpasar *m03
1
Komentar