Angka Pelanggaran Tinggi, Satlantas Polresta Gencarkan Sosialisasi
DENPASAR, NusaBali - Tingginya angka pelanggaran lalu lintas yang terjadi di wilayah hukum Polresta Denpasar membuat aparat Satlantas kedepankan sosialisasi dalam Operasi Keselamatan Agung 2024 yang digelar selama dua minggu (4-17 Maret). Sosialisasi dilakukan dengan cara komunikasi lisan secara langsung dengan pengendara di lapangan, pemasangan spanduk, dan pembagian brosur.
Setiap hari anggota yang melakukan razia pada tempat yang telah ditentukan membawa spanduk dan ratusan brosur untuk dipasang dan dibagikan kepada pengendara. Diharapakan melalui cara ini masyarkat terus diingatkan tentang pentingnya tertib berlalu lintas untuk keselamatan diri dan juga orang lain.
"Hari ini (kemarin) operasi memasuki hari ke tiga. Tim di lapangan kedepankan langkah preemtif dan preventif. Pagi tadi razia digelar di Simpang Jalan Cokroaminoto, Denpasar Utara. Anggota memasang tiga spanduk di sana dan membagikan 215 brosur," ungkap Kasi Humas Polresta Denpasar AKP I Ketut Sukadi dikonfirmasi kemarin siang.
AKP Sukadi mengatakan operasi ini merupakan bagian dari upaya Polresta Denpasar dalam meningkatkan kesadaran dan ketaatan dalam berlalu lintas guna menciptakan keamanan dan keselamatan bagi semua pengguna jalan. Menurutnya ketertiban itu berawal dari adanya kesadaran.
“Petugas lebih banyak memberikan imbauan seperti selalu patuhi rambu lalu lintas, tanda-tanda, dan aturan jalan. termasuk patuh terhadap lampu lalu lintas, memberikan hak prioritas kepada pejalan kaki, dan mengikuti batas kecepatan yang ditetapkan,” ucapnya. 7 pol
"Hari ini (kemarin) operasi memasuki hari ke tiga. Tim di lapangan kedepankan langkah preemtif dan preventif. Pagi tadi razia digelar di Simpang Jalan Cokroaminoto, Denpasar Utara. Anggota memasang tiga spanduk di sana dan membagikan 215 brosur," ungkap Kasi Humas Polresta Denpasar AKP I Ketut Sukadi dikonfirmasi kemarin siang.
AKP Sukadi mengatakan operasi ini merupakan bagian dari upaya Polresta Denpasar dalam meningkatkan kesadaran dan ketaatan dalam berlalu lintas guna menciptakan keamanan dan keselamatan bagi semua pengguna jalan. Menurutnya ketertiban itu berawal dari adanya kesadaran.
“Petugas lebih banyak memberikan imbauan seperti selalu patuhi rambu lalu lintas, tanda-tanda, dan aturan jalan. termasuk patuh terhadap lampu lalu lintas, memberikan hak prioritas kepada pejalan kaki, dan mengikuti batas kecepatan yang ditetapkan,” ucapnya. 7 pol
Komentar