Tiga Pejabat Kodam Udayana Diganti
DENPASAR, NusaBali - Jelang kepergiannya dari Kodam IX/Udayana, Mayjen TNI Harfendi pimpin upacara serah terima jabatan tiga pejabat di lingkungan Kodam Udayana, pada Selasa (5/3) siang. Pangdam meminta para pejabat baru dapat meningkatkan situasi kerja yang efektif dan produktif.
Adapun tiga pejabat yang dimutasi adalah Kasrem 163/WSA dari Kolonel Inf Rusdian Parma kepada Kolonel Inf Leo Agung Priyo Soembodo dan Kasipers Kasrem 162/WB Kolonel Inf Arif Munawar kepada Letkol Inf Zainal Abidin Rambe. Selain itu penyerahan tugas, wewenang, dan tanggug jawab jabatan Kapuskodalopsdam IX/Udayana dari Letnan Kolonel Kav Sigit Priyo Utomo kepada Pangdam IX/Udayana.
"Saya menaruh harapan besar kepada para pejabat baru untuk melanjutkan hal-hal positif yang telah dilakukan dan mendorong percepatan hal-hal yang belum terselesaikan oleh pejabat sebelumnya. Saya percaya, dengan berbagai pengalaman tugas, kemampuan, inovasi dan kreativitas yang dimiliki, para pejabat baru dapat meningkatkan situasi kerja yang semakin efektif dan produktif," ujar Pangdam.
Pangdam mengatakan mutasi jabatan merupakan proses alamiah dalam konteks manajemen organisasi, yang mekanismenya senantiasa mengacu pada prinsip pembinaan personel dan pembinaan organisasi yang saling berkaitan. Oleh karena itu para pejabat yang dimutasi ini mendapat kepercayaan baru dari pimpinan berdasarkan kinerjanya.
"Selamat kepada para pejabat baru. Semoga dengan jabatan yang baru, semakin amanah dan berkah serta menjadi jalan pengabdian terbaik kepada bangsa dan negara. Terimakasih dan selamat juga untuk pejabat lama yang telah berdedikasi dan segera mendapat tugas yang baru," pungkasnya. 7 pol
"Saya menaruh harapan besar kepada para pejabat baru untuk melanjutkan hal-hal positif yang telah dilakukan dan mendorong percepatan hal-hal yang belum terselesaikan oleh pejabat sebelumnya. Saya percaya, dengan berbagai pengalaman tugas, kemampuan, inovasi dan kreativitas yang dimiliki, para pejabat baru dapat meningkatkan situasi kerja yang semakin efektif dan produktif," ujar Pangdam.
Pangdam mengatakan mutasi jabatan merupakan proses alamiah dalam konteks manajemen organisasi, yang mekanismenya senantiasa mengacu pada prinsip pembinaan personel dan pembinaan organisasi yang saling berkaitan. Oleh karena itu para pejabat yang dimutasi ini mendapat kepercayaan baru dari pimpinan berdasarkan kinerjanya.
"Selamat kepada para pejabat baru. Semoga dengan jabatan yang baru, semakin amanah dan berkah serta menjadi jalan pengabdian terbaik kepada bangsa dan negara. Terimakasih dan selamat juga untuk pejabat lama yang telah berdedikasi dan segera mendapat tugas yang baru," pungkasnya. 7 pol
Komentar