Dangin Puri Kelod Tingkatkan Kapasitas LPM, Siapkan Beragam Kegiatan Kreatif
DENPASAR, NusaBali.com - Desa Dangin Puri Kelod, Denpasar Timur, bersiap meningkatkan peran sentral Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) desa. Upaya ini dilakukan dengan menambah kegiatan positif dan kreatif, serta mendorong kemandirian dalam penyerapan anggaran program LPM.
Selama ini, peran LPM di Dangin Puri Kelod masih terbatas, dengan kegiatan yang hanya diadakan saat bulan bakti gotong royong. Untuk memaksimalkan potensinya, desa berencana memperluas cakupan kegiatan LPM sesuai Permendagri Nomor 18 Tahun 2018.
Sekretaris Desa Dangin Puri Kelod, Ari Kusuma Wijaya, mengatakan, pelatihan peningkatan kapasitas LPM telah diadakan bersama pengurus LPM Kota Denpasar dan Provinsi Bali. Tujuannya untuk memberikan informasi mengenai tugas dan peran LPM, serta membekali anggota dengan dasar-dasar hukum yang diperlukan.
"Kegiatan ini diharapkan menciptakan sinergitas program LPM di semua jenjang," kata Ari Wijaya, Senin (18/3/2024).
Program unggulan LPM Kota Denpasar, seperti lomba Telajakan, bisa menjadi contoh, namun dengan mempertimbangkan potensi desa. Penyerapan anggaran pun tak hanya bergantung pada APBDes, tetapi juga diupayakan melalui sumber dana mandiri, seperti CSR perusahaan di desa.
"Kita ingin kembangkan LPM agar lebih kreatif dan inovatif," tandasnya.
Langkah konkretnya, Desa Dangin Puri Kelod bersama LPM desa akan menghadirkan nuansa baru pada bulan bakti gotong royong tahun ini. Selain bersih-bersih, akan diadakan lomba tenis meja, jalan santai, dan program Jumpaberlian (Jumat pagi bersih lingkungan) rutin setiap hari Jumat selama bulan bakti.
Kegiatan ini dijadwalkan berlangsung sekitar Juni atau Juli dengan anggaran sekitar Rp 84,5 juta dari ADD (Alokasi Dana Desa).
Inovasi dan kolaborasi menjadi kunci dalam upaya Desa Dangin Puri Kelod untuk meningkatkan peran LPM dan memberdayakan masyarakat desa.
Komentar