Guru SMAN Bebandem Jadi Pengawas 8 SMA
AMLAPURA, NusaBali - Guru mata pelajaran Fisika SMAN Bebandem, Karangasem, Ni Wayan Adnyani, jadi pengawas SMAN di Karangasem dan Klungkung. Peraih prestasi tingkat nasional dengan karyanya, Potret Cerita Kurikulum Merdeka tahun 2023, akan mengwasi 8 SMA negeri.
Sebelum diangkat jadi pengawas satuan pendidikan, dia telah memenuhi syarat administrasi. Meskipun jadi pengawas, hobinya sebagai penulis cerpen, penulis puisi berbahasa Bali dan juri lomba bidang sastra tetap dia jalani. “Bahkan setelah jadi pengawas satuan pendidikan, lebih banyak dapat inspirasi untuk bahan tulisan,” jelas Ni Wayan Adnyani, mantan Wakasek Kurikulum SMAN Bebandem di Amlapura, Selasa (19/3).
Guru asal Banjar Desa, Desa/Kecamatan Bebandem, Karangasem ini menambahkan, syarat jadi pengawas satuan pendidikan di SMA, secara umum ada dua, mesti memiliki sertifikat guru penggerak, dan telah lulus uji kompetensi fungsional pengawas.
Di samping syarat-syarat lainnya, mesti setorkan portofolio, memiliki kemampuan bidang sosial, IT (informatika dan teknologi), kepribadian, supervisi managerial, supervisi akademik, evaluasi pendidikan, dan lain-lain. Syarat ini sesuai Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 12 tahun 2007 tentang kualifikasi pengawas satuan pendidikan SMAN. Syarat lain minimal pendidikan S-2 kependidikan dengan berbasis sarjana S-1, dalam rumpun mata pelajaran yang relevan.
Sesuai ketentuan, pengawas wajib memiliki pengalaman sebagai guru minimal 8 tahun. Adnyani telah berpengalaman sebagai guru selama 20 tahun, dengan syarat pangkat minimal III/C.
Mengingat pengawas itu adalah konsultan sekolah dan guru binaannya, yang diutamakan sebagai pengawas adalah mantan instruktur mata pelajaran, atau guru berprestasi dan kepala sekolah berprestasi.
Alumnus pascasarjana Undiksha Singaraja 2013 ini mengaku tertarik jadi pengawas untuk menghadapi tantangan baru. Disamping untuk penyegaran agar tidak monoton bertugas di satu tempat dan senang belajar ke hal-hal baru, serta saling berbagi.
Jelas dia, tugas-tugasnya di SMAN Bebandem yang ditinggal sebagai guru Fisika, dan Wakasek Kurikulum telah ada penggantinya, sehingga terjadi regenerasi tenaga guru. Sisi positifnya bertugas sebagai pengawas, katanya, bisa lebih optimal berkarya sebagai penulis cerpen, dan puisi berbahasa Bali. Karena banyak inspirasi didapatkan di setiap sekolah yang dia kunjungi. Selain nantinya mampu memetakan kualitas pendidikan di wilayah bianannya.7k16
1
Komentar