Murid SMK Optimistis Dapat Pekerjaan
DENPASAR, NusaBali - Meskipun harus bersaing dengan lulusan perguruan tinggi maupun SMA, murid SMK tetap optimistis dapat bersaing di bursa kerja. Karena lulusan SMK sepertinya memiliki cara sendiri menembus pasar kerja.
Ayu Mari, 16, salah seorang murid SMK di Kabupaten Jembrana mengambil jurusan tata boga berencana untuk bekerja selama setahun sebelum melanjutkan pendidikan di perguruan tinggi. Dia optimistis dengan rencananya.
“Optimistis, nanti setahun kerja dulu di hotel baru lanjut kuliah,” ujar Ayu Mari ditemui di acara SMK Fest 2024 tingkat Provinsi Bali di Taman Budaya (Art Centre) Bali, Denpasar, Rabu (20/3) sore.
Rekan sekolahnya tidak kalah optimistis. Diah mengambil jurusan tata busana dan berencana jauh bekerja di Jepang. Kebetulan sekolahnya memiliki kerja sama dengan salah satu perusahaan garmen di Jepang. “Nanti rencana kerja di garmen di Jepang,” ucap Diah.
Ketua Panitia SMK Fest 2024 Provinsi Bali yang juga Kepala Bidang Pembinaan SMK Dinas Pendidikan, Kepemudaan, dan Olahraga (Disdikpora) Provinsi Bali I Gusti Ngurah Crisna Adijaya, mengatakan SMK Fest adalah panggung berkarya dan berekspresi bagi peserta didik dan komunitas guru yang merupakan bagian dari bentuk transformasi proses pembinaan prestasi kompetensi dan talenta secara berkelanjutan, serta turut andil dalam mengembangkan karakter peserta didik menuju profil Pelajar Pancasila.
“SMK Fest bertujuan menciptakan momentum puncak kolaborasi dan sinergi antara SMK dengan dunia usaha, dunia industri, dan dunia kerja serta masyarakat Bali yang peduli vokasi,” ujar Crisna Adijaya dalam laporannya.
Crisna Adijaya mengungkapkan Disdikpora Bali telah menjalin kerjasama dengan Universitas STEKOM Semarang untuk menggelar SMK Fest untuk pertama kalinya.
Dia mengungkapkan, serapan lulusan SMK di Bali ke dunia usaha dan dunia industri menunjukkan angka yang menggembirakan. Berdasarkan hasil tracer study 2023 menunjukkan alumni SMK yang bekerja sebesar 41,4 persen, melanjutkan studi 31,0 persen, dan berwirausaha 19,5 persen.
“Hasil serapan bekerja ini meningkat dari tahun sebelumnya, yaitu 38,8 persen,” jelasnya.
Rektor Universitas STEKOM Dr Joseph Teguh Santoso MKom, mengatakan peluang lukusan SMK untuk diserap dunia kerja sangat besar. Apalagi jika lulusan SMK yang terampil dibekali attitude, karakter, dan mindset yang baik.
“Kalau melihat yang dibutuhkan dunia kerja saat ini adalah jujur, rajin, bukan (sekadar) sertifikat kerja,” ujarnya.
Teguh pun mengapresiasi SMK Fest yang digelar pertama kalinya. Menurutnya SMK Fest menjadi bukti kemampuan pendidikan vokasi menghasilkan tenaga-tenaga terampil yang siap diserap duni usaha dan industri.
Selain pameran karya siswa, SMK Fest 2024 juga melaksanakan 4 bidang lomba yaitu Festival Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) SMK, Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) SMK, Lomba Kompetensi Siswa (LKS) SMK, dan Festival Inovasi dan Kewirausahaan Siswa Indonesia (FIKSI) SMK tingkat Provinsi Bali.
Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Bali Dewa Made Indra yang membuka SMK Fest 2024 mengucapkan terima kasih kepada dunia usaha dan dunia industri yang telah mendukung kegiatan ini.
Dia mengapresiasi produk-produk yang dipamerkan dalam SMK Fest 2024. Kualitas tersebut berkat pendidikan yang diterima selama mengikuti pendidikan di SMK. Dewa Indra berharap SMK Fest nantinya dapat dilaksanakan setiap tahun.
“Supaya anak-anak SMK ini mendapat ruang yang lebih luas lagi untuk mengekspresikan pengetahuan dan keterampilannya dan semangat entrepreneurnya,” ujar Dewa Indra. 7 a
“Optimistis, nanti setahun kerja dulu di hotel baru lanjut kuliah,” ujar Ayu Mari ditemui di acara SMK Fest 2024 tingkat Provinsi Bali di Taman Budaya (Art Centre) Bali, Denpasar, Rabu (20/3) sore.
Rekan sekolahnya tidak kalah optimistis. Diah mengambil jurusan tata busana dan berencana jauh bekerja di Jepang. Kebetulan sekolahnya memiliki kerja sama dengan salah satu perusahaan garmen di Jepang. “Nanti rencana kerja di garmen di Jepang,” ucap Diah.
Ketua Panitia SMK Fest 2024 Provinsi Bali yang juga Kepala Bidang Pembinaan SMK Dinas Pendidikan, Kepemudaan, dan Olahraga (Disdikpora) Provinsi Bali I Gusti Ngurah Crisna Adijaya, mengatakan SMK Fest adalah panggung berkarya dan berekspresi bagi peserta didik dan komunitas guru yang merupakan bagian dari bentuk transformasi proses pembinaan prestasi kompetensi dan talenta secara berkelanjutan, serta turut andil dalam mengembangkan karakter peserta didik menuju profil Pelajar Pancasila.
“SMK Fest bertujuan menciptakan momentum puncak kolaborasi dan sinergi antara SMK dengan dunia usaha, dunia industri, dan dunia kerja serta masyarakat Bali yang peduli vokasi,” ujar Crisna Adijaya dalam laporannya.
Crisna Adijaya mengungkapkan Disdikpora Bali telah menjalin kerjasama dengan Universitas STEKOM Semarang untuk menggelar SMK Fest untuk pertama kalinya.
Dia mengungkapkan, serapan lulusan SMK di Bali ke dunia usaha dan dunia industri menunjukkan angka yang menggembirakan. Berdasarkan hasil tracer study 2023 menunjukkan alumni SMK yang bekerja sebesar 41,4 persen, melanjutkan studi 31,0 persen, dan berwirausaha 19,5 persen.
“Hasil serapan bekerja ini meningkat dari tahun sebelumnya, yaitu 38,8 persen,” jelasnya.
Rektor Universitas STEKOM Dr Joseph Teguh Santoso MKom, mengatakan peluang lukusan SMK untuk diserap dunia kerja sangat besar. Apalagi jika lulusan SMK yang terampil dibekali attitude, karakter, dan mindset yang baik.
“Kalau melihat yang dibutuhkan dunia kerja saat ini adalah jujur, rajin, bukan (sekadar) sertifikat kerja,” ujarnya.
Teguh pun mengapresiasi SMK Fest yang digelar pertama kalinya. Menurutnya SMK Fest menjadi bukti kemampuan pendidikan vokasi menghasilkan tenaga-tenaga terampil yang siap diserap duni usaha dan industri.
Selain pameran karya siswa, SMK Fest 2024 juga melaksanakan 4 bidang lomba yaitu Festival Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) SMK, Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) SMK, Lomba Kompetensi Siswa (LKS) SMK, dan Festival Inovasi dan Kewirausahaan Siswa Indonesia (FIKSI) SMK tingkat Provinsi Bali.
Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Bali Dewa Made Indra yang membuka SMK Fest 2024 mengucapkan terima kasih kepada dunia usaha dan dunia industri yang telah mendukung kegiatan ini.
Dia mengapresiasi produk-produk yang dipamerkan dalam SMK Fest 2024. Kualitas tersebut berkat pendidikan yang diterima selama mengikuti pendidikan di SMK. Dewa Indra berharap SMK Fest nantinya dapat dilaksanakan setiap tahun.
“Supaya anak-anak SMK ini mendapat ruang yang lebih luas lagi untuk mengekspresikan pengetahuan dan keterampilannya dan semangat entrepreneurnya,” ujar Dewa Indra. 7 a
1
Komentar