Ten Hag Siap Keluar dari Manchester United
LONDON, NusaBali - Media Inggris Mirror mengungkapkan, Erik ten Hag sudah menyatakan ke beberapa teman dekatnya, siap merasakan pemecatan. Pria Belanda ini menyebutkan, dirinya 'legowo' jika benar-benar terdepak dari Old Trafford.
Namun sebuah laporan juga menyebutkan, Ten Hag berangan-angan setelah keluar dari MU ingin kembali ke klub masa lalunya di Jerman, Bayern Munchen. Pada 2013-2015, Ten Hag menukangi satu di antara tim kedua FC Hollywood, yakni Bayern Munchen II.
Ten Hag sendiri saat ini dalam tekanan besar. Dia kesulitan di musim keduanya di Old Trafford, sejak datang pada musim panas 2022. MU mengalami 16 kekalahan di seluruh kompetisi, termasuk 11 di liga. Efeknya, MU tertinggal 9 poin dari tim urutan keempat, Aston Villa.
Tak hanya itu, Bruno Fernandes dkk juga tersingkir dari Eropa setelah finis terakhir di fase grup Liga Champions. MU gagal bersaing dengan Bayern Munchen, FC Copenhagen dan Galatasaray.
Satu di antara titik menghibur adalah peluang memenangkan Piala FA. Ya, MU mengalahkan Liverpool 4-3 dan lolos ke semifinal. Namun sukses MU menyingkirkan Liverpool tak membuat Ten Hag luput dari bidikan pemecatan.
Tekanan besar Ten Hag akan terus tersaji hingga akhir musim. Selepas jeda internasional, MU akan menghadapi tuan rumah Brentford pada laga lanjutan Liga Inggris. Pada pertemuan pertama, MU unggul 1-0 di Old Trafford.
Posisi Ten Hag tidak benar-benar aman. Gosip pemecatan sudah beberapa kali mencuat. Namun, untuk saat ini Ten Hag masih cukup aman.
Kinerja Ten Hag pun diperhatikan mantan pemain MU, Gerard Pique. Dia melihat situasi MU memang sulit. Sejak ditinggal Sir Alex Ferguson, MU kehilangan arah.
Ten Hag mencoba membawa MU kembali ke arah yang tepat. Di situlah tantangannya, membentuk tim butuh waktu, padahal fans menuntut kemenangan instan.
"Saya masih percaya Ten Hag adalah pelatih sangat bagus. Saya tidak tahu betul apakah dia bisa membalikkan situasi, tapi kemenangan atas Liverpool [FA Cup] luar biasa," kata Pique.
"Kemenangan semacam inilah yang akan memberikan tenaga ekstra bagi mereka untuk mengarungi sisa musim. Lalu, selanjutnya saran saya adalah untuk lebih mempercayai pemain-pemain dari akademi."*
Komentar