FORKI Buleleng Seleksi Atlet Porjar
SINGARAJA, NusaBali - Pengurus Kabupaten Federasi Olahraga Karate-do Indonesia (FORKI) Buleleng menggelar seleksi atlet yang bertanding di Pekan Olahraga Pelajar (Porjar) Bali pada Juni tahun ini. Dalam seleksi di GOR Bhuwana Patra, Singaraja, pada Jumat (29/3) itu, ada 350 atlet dari tingkat SD, SMP dan SMA/SMK. Nantinya, hanya 43 atlet yang terpilih.
Ketua Umum Forki Buleleng DR dr Putra Sedana, Sp.OG mengatakan, tingginya animo anak-anak mengikuti seleksi atas kerja keras masing-masing dojo melatih karatekanya. Dia juga tidak memungkiri, kalau saat ini cabor karate menjadi cabor cukup digemari kalangan anak muda.
"Ini membuktikan keberhasilan regenerasi dimasing-masing dojo. Antusiasme atlet ini juga bentuk dukungan dari orang tua kepada anak-anaknya," kata Putra Sedana, disela-sela kegiatan.
Atas tingginya antusiasme masyarakat ini, Sedana pun sangat bangga selaku Ketum Forki Buleleng. Bahkan, dalam seleksi atlet menuju Porjar Bali ini, pesertanya membludak mencapai 350 orang, baik dari tingkat SD, SMP dan SMA/SMK. Masih menurut Sedana, dari setiap kegiatan Forki Buleleng selalu dapat menampilkan atlet yang berkualitas.
"Hanya ada 43 atlet yang nantinya mewakili FORKI Buleleng. Maha, untuk menghasilkan atlet berkualitas tersebut panitia melakukan seleksi ketat," tegas Sedana, yang akrab disapa dokter Caput ini.
Sementara itu, Ketua Umum Koni Buleleng Ketut Wiratmaja yang hadir saat pelaksanaan seleksi, menyambut baik upaya dari FORKI Buleleng menggelar seleksi sebelum bertanding ketingkat Provinsi Bali. Untuk menghasilkan atlet terbaik tentunya harus didukung dengan sungguh - sungguh atlet itu sendiri untuk mengikuti tahapan demi tahapan. Apalagi cabor karate tergolong olahraga kontak body, maka setiap atlet harus mempersiapkan diri secara maksimal.
"Saya berharap atlet Buleleng mampu tampil maksimal pada event tersebut, terlebih Porjar ini juga cikal bakal untuk menuju Porprov Bali 2025," kata Wiratmaja.dar
Komentar