Tampilkan Busana Sampah Plastik
SMPN 2 Abang Gelar Putri Kartini
AMLAPURA, NusaBali - SMPN 2 Abang, Karangasem, merayakan Hari Kartini dengan acara pemilihan Putri Kartini. Syaratnya, busana peserta wajib berbahan sampah plastik. Peserta hanya perwakilan kelas IX. Pemenang akan menerima hadiah saat puncak HUT ke-32 sekolah, Minggu (5 Mei 2024).
"Pentas Putri Kartini wajib berpakaian berbahan sampah plastik, bagian dari implementasi IKMP5 (implementasi kurikulum merdeka, proyek penguatan profile pelajar Pancasila), khususnya gaya hidup berkelanjutan. Ini salah satu in inovasi karya nyata siswa, mampu memanfaatkan bahan bekas menjadi karya seni," jelas Kasek SMPN 2 Abang Dr I Wayan Sarya di ruang kerjanya, Banjar Kebon, Desa Kertamandala, Kecamatan Abang, Karangasem, Sabtu (20/4).
IKMP5 itu, katanya, sebagai bentuk pendidikan penguatan kompetensi siswa dalam membentuk profil pelajar Pancasila. Sesuai amanat Kemendikbud dan Ristek Nomor 56/M/2022, P5 itu kegiatan kurikuler berbasis aksi nyata. Bertujuan untuk menguatkan upaya pencapaian kompetensi siswa, di samping untuk mewujudkan karakter anak didik.
Harapan selanjutnya agar siswa jadi kompeten, berkarakter dan bertindak sesuai nilai-nilai Pancasila. Pada akhirnya mampu mewujudkan siswa yang, beriman, bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, barakhlak mulia, berkebhinekaan global, bergotong royong, mandiri, bernalar kritis dan kreatif.
Sebanyak sembilan siswa cantik perwakilan 9 kelas dari kelas IX, melakukan peragaan busana, di bawah binaan wali kelas masing-masing. bertindak sebagai dewan juri I Dewa Ayu Wayan Sugiantari, dan Ida Ayu Wayan Padmi.
Kriteria penilaiannya, wajib mengenakan pakaian berbahan sampah plastik, dewan juri mengecek bahan pakaian itu sebelum pentas, kriteria lainnya keserasian busana, penampilan di cat walk, ekspresi dan lain-lain.
Pakaian peserta, merupakan hasil karya inovasi siswa, dipersiapkan sejak sebulan lalu. Selama sebulan mengumpulkan dan menata sampah plastik jadi pakaian mirip Putri Cinderella, dongeng karya penulis dari Amerika, Marcia Joan Brown, tahun 1954.
"Jadi siswa mengumpulkan sampah plastik sendiri, kemudian menata jadi pakaian, dan merias sendiri," jelas I Wayan Sarya.
Saat pentas katanya, seluruh siswa antusias memberikan apresiasi buat sembilan peserta Putri Kartini tersebut, dengan gaya dan lenggang lenggok masing-masing, yang mengenakan pakaian warna-warni Walau baru pertama kali mementaskan Putri Kartini lanjut I Wayan Sarya, pesertanya antusias tampil, karena selama ini konsisten berlatih.
Rangkaian HUT ke-32 SMPN 2 Abang katanya, cukup banyak, bagi yang meraih juara umum dari kalangan peserta SD, berhak atas Piala Bupati Karangasem, melombakan mata pelajaran, IPA (Ilmu Pengetahuan Alam), Matematika dan Ilmu Pengetahuan Sosial. Sedangkan lomba non akademis, melantunkan puja tri sandya, pidato, baca puisi, masatua Bali, lomba gerak dan lagu Pramuka.7k16
1
Komentar