KOI Berharap Banyak Atlet Lolos Olimpiade
JAKARTA, NusaBali - Ketua Umum Komite Olimpiade Indonesia (KOI) Raja Sapta Oktohari atau biasa disapa Okto mengaku bangga dan bahagia mendengar kabar lolosnya La Memo ke Olimpiade Paris 2024.
Dia berharap makin banyak atlet yang akan mengikuti jejak atlet rowing asal Maluku itu untuk tampil di Olimpiade.
Yam Indonesia menambah tiket Olimpiade 2024 Paris dari cabang rowing melalui La Memo di nomor MX1 Asian Rowing Olympic Qualification Regatta di Chenhju, Korea Selatan.
"Alhamdulillah, satu lagi atlet kebanggaan Indonesia lolos Olimpiade Paris 2024. Saya melihat sendiri perjuangan Memo waktu di Rio 2016. Semoga di Paris 2024 Memo bisa tampil maksimal untuk Merah Putih," kata Okto, dalam rilisnya Minggu (21/4) malam.
Di partai final, La Memo menjadi yang tercepat kedua dengan catatan 6 menit 59,74 detik. Memo hanya selisih 0,28 detik dari atlet Kazhakstan, Vladislav Yakovlev yang menempati urutan pertama.
"Memo sudah kami persiapkan dan mencapai catatan waktu terbaik di heat sampai di semifinal dia terbaik kedua. Di final dia finis kedua dan hanya selisih nol sekian detik dari atlet Kazhakstan. Di nomor ini yang diambil 5 terbaik untuk lolos ke Paris 2024," kata Budiman Setiawan, Wakil Ketua Umum Pengurus Besar Persatuan Olahraga Dayung Seluruh Indonesia (PB PODSI).
Budiman menambahkan, cabang rowing masih memiliki kesempatan terakhir berebut tiket ke Paris 2024 pada Final Olympic Qualification Rowing di Swiss 19-21 Mei mendatang. Di Swiss Indonesia akan turun di empat nomor, LM2x, LW2x, M2x, M4-.
Sejumlah cabor juga berpeluang menambah jumlah atlet Tim Indonesia di Paris 2024, seperti bulutangkis, angkat besi dan balap sepeda yang saat ini masih menunggu pernyataan resmi dari federasi internasional masing-masing cabor. Cabor lain seperti atletik, renang, kano, judo, sepak bola dan panjat tebing juga masih berjuang meraih tiket ke Paris 2024.
"Kita doakan dan minta dukungan kepada seluruh masyarakat Indonesia untuk para atlet kita yang masih berjuang. Mari kita bergandeng tangan untuk menjaga merah putih melalui olahraga di mata dunia," kata Raja Sapta Oktohari. k22
1
Komentar