PODSI Bidik Kawasan Danau Buyan
Jadi Pusat Pelatihan Olahraga Dayung
SINGARAJA, NusaBali - Persatuan Olahraga Dayung Seluruh Indonesia (PODSI), Kamis (25/4), menyurvei Kawasan Danau Buyan di Desa Pancasari, Kecamatan Sukasada, Buleleng.
Kawasan dengan potensi besar ini dinilai sangat layak menjadi pusat latihan olahraga dayung.
Sekjen PODSI Edy Suyono usai survei mengatakan, Danau Buyan memiliki potensi yang sangat besar untuk dikembangkan menjadi pusat latihan olahraga dayung atau kano. Suasana dan cuaca di sekitar kawasan pun sangat mendukung untuk tempat pemusatan latihan sepanjang tahun. Sebab menjadi bagian dari Indonesia yang masuk dalam kawasan negara tropis hanya memiliki dua musim saja. Lokasi Danau Buyan yang ada di ketinggian dengan cuaca yang sejuk sangat bagus untuk latihan daya tahan tubuh atlet.
“Ide ini berasal dari coach kami Adry Kreator yang telah beberapa kali mengunjungi tempat ini dan tertarik untuk mengembangkan lokasi di sekitar Danau Buyan untuk dijadikan tempat training center olahraga dayung yang sangat populer di belahan dunia,” ucap Edy Suyono.
Jika memungkinkan dilakukan pengembangan sesuai rencana, pusat latihan olahraga dayung ini juga menjadi peluang pendapatan dari pemanfaatan negara-negara yang tidak memiliki fasilitas yang layak. Menurutnya, Buyan bisa menjadi seperti pusat training olahraga dayung di beberapa negara Eropa yang disewakan kepada negara yang belum memiliki fasilitas yang mendukung.
“Ini tidak hanya berpeluang bisnis, yang prioritas juga pusat latihan ini juga bisa dimanfaatkan atlet-atlet Bali, atlet nasional kita tanpa biaya,” ungkap dia.
Ketua KONI Bali Oka Darmawan yang mendampingi PODSI menyambut baik ide tersebut dan mensuport asalkan semua dilalui dengan prosedur yang ada. “KONI Bali sangat mensupport itu. Nah ini juga bergantung dari KONI Buleleng yang juga hadir di sini,” kata Oka Darmawan
Sementara itu, Ketua KONI Buleleng I Ketut Wiratmaja pun tidak kalah semangat untuk menyambut ide luar biasa ini. Hanya saja, KONI Buleleng segera akan berdiskusi dengan pemangku kebijakan membahas masalah perizinan dan juga beberapa hal menyangkut urusan niskala yang dijunjung tinggi masyarakat Bali. Sebab kawasan Danau Buyan adalah salah satu dari dua danau yang menjadi sumber ketersediaan air untuk Kabupaten Buleleng dan Tabanan.
“Tentunya kami di Buleleng yang akan merasakan dampaknya langsung. Segera kami akan berbicara dan berdiskusi dengan pemangku kebijakan dulu,” papar Wiratmaja.7 k23
Komentar