Sambut Delegasi WWF, Jatiluwih Buka Kunjungan Turis
TABANAN, NusaBali - Selama kunjungan delegasi Word Water Forum (WWF) ke DTW Jatiluwih, manajemen DTW ini tak melarang adanya kunjungan wisatawan. Karena venue yang dikunjungi delegasi WWF berbeda.
Manager DTW Jatiluwih I Ketut Purna mengatakan kunjungan wisatawan selama Jatiluwih dikunjungi delegasi WWF tidak dilarang. Kunjungan wisatawan umum tetap dibuka. "Kami tidak ada larangan kunjungan wisatawan lain sebab venue yang menjadi tempat dikunjungi khususnya para kepala negara di tempat beda," ujarnya Rabu (1/5).
Disebutkan, tempat kunjungan para delegasi WWF yakni depan Museum Unesco atau di sisi jalan. "Tempat kami kan luas. Jadi wisatawan lain masih bisa menikmati objek yang lain," tegasnya.
Untuk persiapan kunjungan delegasi WWF, Jumat (3/5), diakui Purna, Menteri Pariwisata Sandiaga Uno akan berkunjung ke Jatiluwih, Jumat sekitar pukul 17.00 Wita. Tujuannya, mengecek kesiapan. "Kami yang akan dikunjungi delegasi WWF juga sedang persiapan," akunya.
Ssaat ini, tegas dia, dampak dari Jatiluwih akn dikunjungi delegasi WWF, rupanya membawa angin segar bagi peningkatan kunjungan. Sebab dari yang rata-rata kunjungan 800 orang, kini menjadi 1.200 orang per hari. "Wah ada peningkatan ini tentu kabar baik. Peningkatan hampir 50 persen khususnya wisatawan asing Eropa," tandas Purna.
Untuk keamanan dan pengaturan lalulintas, Polres Tabanan siap untuk bertugas. Saat ini Polres Tabanan masih menunggu petunjuk arah dari Mabes maupun Polda Bali. "Skema pengamanan kita masih menunggu arahan dari Polda Bali dan Mabes," tegas Wakapolres Tabanan Kompol I Gede Made Surya Atmaja.
Disebutkan, menjelang WWF ini Polda Bali dipimpin langsung Kapolda Bali memang sudah sempat mengecek DTW Jatiluwih sebagai tempat wisata yang dikunjungi delegasi. Pengecekan dilakukan terhadap titik lokasi yang bakal dikunjungi Jatiluwih. "Baru sebatas itu, kalau untuk yang lain dari kita masih menunggu petunjuk arah," tandasnya.7des
Komentar