Perputaran Ekonomi Festival Semarapura Rp 4 Miliar
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno, mengatakan Festival Semarapura dan Festival Nusa Penida masuk agenda Karisma Event Nusantara.
SEMARAPURA, NusaBali - Perputaran ekonomi selama pelaksanaan Festival Semarapura ke-6 di Kota Semarapura, Kecamatan Klungkung, mencapai Rp 4 miliar. Jumlah pengunjung sebanyak 350.974 orang. Kadis Pariwisata Klungkung, Ni Made Sulistiawati, mengatakan kalkulasi perputaran ekonomi tersebut berdasarkan penjualan yang oleh pelaku UMKM dan kuliner di stand Festival Semarapura sejak 28 April sampai 1 Mei 2024. “Perputaran ekonomi sekitar Rp 4 miliar dengan total pengunjung 350.974 orang,” ujar Sulistiawati, Jumat (3/5).
Festival Semarapura yang digelar sejak 28 April sampai 1 Mei 2024 ini melibatkan 1.500 seniman, 110 perajin, dan 105 pelaku UMKM. Festival ini merupakan promosi pariwisata untuk mengenalkan potensi wisata dan ekonomi kreatif Kabupaten Klungkung. Sementara itu, perputaran ekonomi selama Festival Semarapura ke-5 tahun 2023 di Klungkung mencapai Rp 2,1 miliar. Pada festival kali ini peningkatan perputaran ekonominya lebih besar.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Salahuddin Uno, mengatakan Festival Semarapura dan Festival Nusa Penida berhasil masuk agenda Karisma Event Nusantara (KEN). KEN merupakan strategi kolaborasi Kemenparekraf bersama pemerintah daerah dan seluruh stakeholder pariwisata untuk menaikkan citra pariwisata Indonesia dan penggerak kebangkitan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif.
KEN membantu pemasaran, kurasi, peningkatan kualitas dan dampak terhadap masyarakat. “Kami menghitung setiap KEN ini berapa dampak ekonomi yang dirasakan oleh masyarakat terutama dalam penciptaan peluang usaha dan lapangan kerja,” ujar Sandiaga Uno saat membuka Festival Semarapura beberapa waktu lalu. Klungkung sebagai pusat kerajaan tertua di Bali menjadi pusat tumbuhnya kesenian dan budaya Bali. Raja-raja nusantara juga memberikan apresiasi. Festival ini memiliki inovasi dan kolaborasi karena menghadirkan pasar ekonomi kreatif. 7 wan
1
Komentar