Voli Putri Fokus Benahi Soliditas
Tim nasioanl voli putri siap tempur menuju SEA Games 2017 Kuala Lumpur.
JAKARTA, NusaBali
Meski teknik dan fisik cukup bagus, namun Berllian Marsheilla dkk. harus fokus membenahi soliditas dan mematangkan kerja sama tim.
Timnas voli putri menjalani dua kali ujicoba sepanjang bulan Juli. Pertama, tampil pada turnamen terbuka di Hanoi, Vietnam. Ajang itu dikuti Jepang, Korea Selatan, China, Indonesia dan tuan rumah.
Uji coba itu menjadi latih tanding pertama timnas voli putri pada bulan Juli. Makanya, barisan pelatih tak mengutamakan kalah menang sebagai hasil akhir.
"Dari turnamen VTV (Vietnam) itu, saya belum menemukan tim baku. Turnamen itu saya manfaatkan untuk melihat kemampuan anak yang baru ikut SEA Games. Dari evaluasi tim pelatih, mereka mampu menunjukkan mental bertanding, tapi teknik belum mumpuni. Sebagai bukti, mereka mampu mengalahkan Vietnam, yang pertama setelah 20 tahun," kata Risco Herlambang, pelatih timnas putri di Jakarta, Rabu (2/8).
"Memang masih ada kekurangan, terutama pada blok, penerimaan bola pertama, dam yang paling utama pada kerjasama tim," imbuh Risco.
Kemudian, timnas voli putri menjalani ujicoba di Balikpapan. Dalam try out itu, mereka menghadapi dua tim lokal putra setempat. Saat itu tim sudah menunjukkan perbaikan dalam kerja sama.
“Namun kami juga mencari suasana yang banyak penonton dalam uji coba itu. Permainan tim putra itu mirip dengan gaya lawan-lawan negara-negara lain, bola-bola cepat," ujar Risco, mantan pemain timnas 1990-an itu.
"Dari permainan itu, saya yakin kepercayaan diri timnas putri membaik. Blok juga bagus. Dalam waktu tersisa, kami hanya perlu memperbaiki chemistry tim, kerja sama tim," kata Risco. *ant
Komentar