nusabali

Penglipuran Bersiap Sambut Delegasi WWF

  • www.nusabali.com-penglipuran-bersiap-sambut-delegasi-wwf

BANGLI, NusaBali - Desa Wisata Penglipuran, Bangli, menerima jadwal kunjungan dari delegasi World Water Forum (WWF) ke-10. Pihak desa pun sudah melakukan persiapan, salah satunya mensterilkan satu lahan parkir utama.

Menurut Manajer Desa Wisata Penglipuran I Wayan Sumiarsa, pihaknya sangat siap untuk menerima dan menyambut tamu internasional itu. Kata dia, Penglipuran sering menjadi salah satu DTW dari delegasi-delegasi internasional. Sumiarsa mencontohkan, event internasional seperti G-20 dan sebagainya. "Kami sudah sangat-sangat siap terkait fasilitas dan lain sebagainya," jelasnya, Senin (20/5).

Lanjutnya, persiapan yang dilakukan, antara lain, fokus pada penstandaran atau toilet di sekitar desa. Sebab toilet merupakan hal penting pertama ketika wisatawan berkunjung. Berdasarkan informasi yang diterima dari pihak keamanan pada Minggu malam, ada beberapa delegasi yang akan berkunjung ke Desa Penglipuran. Pihaknya pun sudah mengantisipasi dengan mensterilkan satu lokasi parkir utama, untuk turunnya delegasi.
 
"Sterilisasi lahan parkir ini sifatnya menyesuaikan kebutuhan. Jadi kami selalu berkomunikasi dan koordinasi dengan EO penyelenggara acara," kata Sumiarsa. Dia menambahkan event internasional yang digelar di Bali merupakan salah satu ajang promosi yang dilakukan pemerintah pusat maupun daerah, untuk mengenal desa-desa wisata di seluruh Bali. 

Dengan adanya event-event besar seperti WWF ini, pihaknya berharap desa Penglipuran bisa semakin dikenal lebih luas. "Tentu banyak dampak positif yang didapatkan dari event-event seperti ini. Salah satunya peningkatan jumlah kunjungan baik wisatawan asing maupun Nusantara," sebutnya.

Dari tahun ke tahun, jumlah kunjungan wisatawan asing mengalami tren peningkatan. Selain melalui event internasional yang digelar, Sumiarsa mengaku tren peningkatan jumlah kunjungan wisatawan asing, juga dipengaruhi penghargaan-penghargaan yang didapat oleh Desa Penglipuran. Salah satunya penghargaan sebagai desa terbaik dari PBB. 

"Jumlah tamu asing yang berkunjung ke desa kami berada di kisaran 400 orang per hari. Jumlah ini meningkat cukup signifikan dari angka sebelumnya 250 orang per hari," ujarnya.7esa

Komentar