FENG-SHUI : Kamar Anak (Bag.1)

Kepribadian seorang anak akan tumbuh secara baik apabila lingkungan sekitar menciptakan kebaikan juga. Sebaliknya, seorang anak tidak akan menunjukkan sikap yang baik apabila lingkungan mendorongnya untuk menjadi pribadi yang agresif.

Ada sebuah penelitian yang cukup menarik tentang tata ruang sekolah. Sebuah lorong panjang yang terkesan gelap dan sunyi di sekolah, ternyata tidak menciptakan sikap hening dan tenang pada jiwa anak. Justru sebaliknya, lorong sepi dan muram ternyata membawa pengaruh besar pada sikap agresif anak. Penelitian ini mencoba mengangkat besarnya tingkat kejadian kejahatan di sekolah yang ternyata hampir selalu terjadi dalam lorong koridor yang suram dan sepi.

 Tapi, adakah semua itu berhubungan dengan ilmu Feng Shui? Tentu saja, ada! Sebagai ilmu dan seni harmoni, Feng Shui memiliki tujuan untuk menciptakan keharmonisan dan keseimbangan di dalam sebuah lingkungan atau ruang untuk mendukung terciptanya kesehatan, ketenangan, kesegaran, dan keindahan hingga kemakmuran dan kebahagiaan supaya mudah untuk diraih. Dan, hal ini tentunya berlaku untuk anak.

Hubungan Rumah dengan Anak
Rumah mempunyai banyak makna dalam ilmu Feng Shui. Sebuah rumah bagi seorang anak adalah istana dan surga dunia. Setiap ruang dalam rumah seakan merupakan kamar tidur mereka. Sebab, anak mampu tidur di ruangan apapun di dalam rumah. Tidak hanya kamar tidur mereka, kamar orangtua juga menjadi ruang tidur mereka. Bahkan, sofa di ruang keluarga misalnya akan menjadi kamar tidur ke sekian anak Anda.

Karena itu, sebagai domisili mereka, rumah telah merefleksikan siapa diri mereka. Di rumahlah mereka berangan ingin menjadi seperti apa, merenda aspirasi, merajut harapan, merangkai doa bahkan impian mereka. Karenanya, rumah harus menjadi ekspresi dari diri mereka. Sebuah tempat di mana mereka bermain secara bebas sendiri maupun bersama teman-temannya, tidur, dan belajar, ataupun terkadang mengotorinya dengan bungkus snack yang kosong dan puluhan mainannya yang berserakan. Kondisi rumah yang demikian tentu akan sangat baik, karena mampu menarik semua aspek dari kehidupan mereka yang kemudian akan membentuk diri mereka.

Rumah juga merupakan pelindung bagi anak-anak Anda. Rumah melindungi dari rasa sakit dan kecelakaan, membentuk bagaimana performanya di sekolah, meningkatkan kemampuan berinteraksi dengan keluarga dan teman-temannya secara harmonis. Yang pasti, keberadaan sebuah rumah seharusnya mampu memberikan kebahagiaan dan kegembiraan tersendiri bagi mereka dalam menjalani kehidupan di dunia ini.

Keseimbangan Dalam Ruangan
Namun, sekalipun setiap ruang di rumah Anda menjadi ruang tidur anak, apapun, kunci dari semuanya adalah bagaimana Anda menciptakan kamar tidur anak Anda yang sebenarnya. Pernahkah Anda memikirkan, apakah kamar tidur mereka selama ini dapat memberikan dukungan bagi pertumbuhan fisik mereka, merangsang mental mereka, atau mampu menunjang emosi mereka.

Emosi dan sebuah ruang punya hubungan erat. Terlebih bagi anak Anda yang tengah berkembang. Karena itu, Anda harus cerdas dalam memilih lokasi dan bentuk ruang kamar tidur anak. Yang paling sederhana, adalah warna. Sebab, warna mempunyai pengaruh besar dalam menciptakan getar emosi jiwa anak Anda.

Memilih warna kesukaan anak adalah cara yang terbaik. Namun, tentu saja itu harus disesuaikan dengan dekorasi kamar mereka. Seimbangkanlah warna dengan desain interior kamar. Selain itu, cobalah untuk menambahkan perabotan yang bermanfaat, seperti meja belajar atau rak buku. Dekorasi yang seimbang dan sesuai dengan kebutuhan penghuninya, akan mampu mendukung kreativitas dan memecahkan kesulitan yang mereka alami dalam berfikir. *