Raih Dua Emas, Bali Urutan Tiga
Kejurnas Silat PPLP/PPLPD dan SKO
Kita bersyukur karena menjadi juara tiga dari total keseluruhan peserta dari berbagai daerah. Ini merupakan prestasi yang sangat membanggakan dari anak-anak kita
DENPASAR, NusaBali
Bali meraih peringkat ketiga dalam Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Pusat Pendidikan dan Latihan Pelajar atau PPLP/PPLPD dan SKO se Indonesia, di Kalimantan Selatan. Dari tujuh atlet, lima pesilat meraih 2 medali emas, 1 perak, dan 2 perunggu.
Menurut Kepala pelatih I Gusti Made Semarajaya, Kejurnas PPLP/PPLPD dan SKO itu dilaksanakan pada 26 Mei hingga 1 Juni dan diikuti 29 provinsi, termasuk Bali. Dalam kejuaraan itu, kata Semarajaya, Bali masuk tiga besar dengan 2 emas, 1 perak dan 2 perunggu.
Kontingen Bali di bawah Kalimantan Timur yang meraih 3 emas, 2 perak dan satu perunggu (peringkat kedua) dan Nusa Tenggara Barat pada posisi pertama dengan 4 emas, 1 perak dan 3 perunggu.
"Kita bersyukur karena menjadi peringkat tiga dari total keseluruhan peserta dari berbagai daerah. Ini merupakan prestasi yang sangat membanggakan dari anak-anak kita," ungkap Gusti Semarajaya, Minggu (2/6).
Semarajaya pun menuturkan, para pesilat yang meraih emas, yakni Fany Aria Lestari dengan skor 71, dengan mengalahkan Nur Kholipah dari PPLP Jawa Barat, skor 35. Atas raihan itu, Fany Aria juga menjadi pesilat remaja terbaik di Kejurnas.
"Fany Aria menjadi atlet remaja terbaik pada Kejurnas itu. Ini sangat membanggakan," tegas Semarajaya.
Untuk emas kedua, diperoleh Ni Nyoman Ayu Sarasita Dewi dengan skor 48 dan mengalahkan wakil Kalimantan Timur Fitri Rahmadani yang mengantongi skor 44. Sedangkan atlet peraih medali perak, yakni Ni Komang Putri Damayanti yang dikalahkan Risa Rajahatul Aswat dari NTB 23 - 34. Lalu perunggu diraih I Made Ardana dengan skor 26 saat lawan wakil Jakarta, Hafiz Fatur dengan skor 40. Perunggu terakhir di kelas putri Ni Kadek Andini Dhana Wijaya yang mengantongi 24 poin dari lawannya perwakilan Jawa Tengah, Fradiva Arzeti Calvinia yang mengoleksi skor 47.
"Jadi total ada tujug atlet silat masuk kontingen Bali, lima diantaranya berhasil meraih medali dan dua lainnya gagal. Namun, ini prestasi yang membanggakan bagi kita atas pen capaian anak-anak ini," tutur Semarajaya, yang didampingi asisten Pelatih Kadek Sastra.dar
1
Komentar