Giliran Jeferson dan Jajang Tinggalkan Bali United

Kabar berakhirnya kerja sama dengan Jeferson Assis ini terjadi pada Selasa (4/6) siang ini setelah satu musim berseragam Serdadu Tridatu. Penyerangan yang juga mantan top skor Bali United FC di Liga 1 musim 2023/24 ini mengaku sangat senang bisa menjadi bagian dari klub jawara Liga 1 musim 2019 dan 2021/2022 ini. 

"Saya sangat senang berada di sini (Bali United FC) dengan berbagai momen yang tercipta. Saya ingin mengucapkan terima kasih untuk semuanya, saya bisa bermain di salah satu klub luar biasa dalam karier saya. Dengan segala fasilitas dan suporter yang ada, mereka bernyanyi dan melompat bahkan hingga hujan dan itu sangat luar biasa,” ungkap Jefferson.  

Pemain dengan tinggi 185 cm itu berhasil mencatatkan 35 pertandingan bersama Bali United FC di berbagai kompetisi yang dijalankan musim terakhir ini. Dari 35 laga tersebut, Jefferson telah menorehkan 15 gol dan 2 assist dengan 1.993 menit bermain di lapangan hijau. 

Total 15 gol dan 2 assist itu didapatkan mantan top skor Liga Malta ini melalui kompetisi Liga 1 2023/24 sebanyak 12 gol dan 2 assist serta AFC Cup 2023 dengan 3 gol. Meski hanya bermain satu musim, pemilik nomor punggung 94 ini berharap yang terbaik untuk perkembangan Serdadu Tridatu di musim yang akan datang. 

"Dengan satu musim di sini, Bali United FC sangat luar biasa dan saya harap kalian menjadi yang terbaik nantinya. Terima kasih sekali lagi untuk semuanya, dengan momen yang indah, saya akan ingat selamanya," ungkapnya 

Selain Jeferson Assis, Bali United juga mengumumkan satu pemain belakang senior yaitu Jajang Mulyana yang sepakat mengakhiri kerja sama dengan Serdadu Tridatu. Jajang secara resmi tidak melanjutkan perjuangan bersama Serdadu Tridatu untuk musim kompetisi mendatang. 

Pemain asal Sumedang, Jawa Barat  telah menghabiskan waktu  perjalanan kariernya bersama klub asal pulau dewata ini sejak musim 2022/23 dan 2023/2024. Setelah dua musim berseragam Serdadu Tridatu, Jajang memutuskan untuk tidak melanjutkan kontrak di musim depan bersama Bali United FC. 

"Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada owner, manajemen, staf pelatih dan official, teman-teman selama dua tahun terakhir bersama di Bali United FC. Kebersamaan ini cukup memberikan makna kebersamaan dan kekeluargaan di tim ini. Saya juga ingin mengucapkan terima kasih kepada semeton suporter yang mendukung saya selama berada di sini. 

Mohon maaf jika saya masih ada kekurangan dan jauh dari harapan semeton. Saya menyadari kebersamaan ini singkat dan kalian selalu di hati sampai kapan pun," ujar Jajang.

Pemain dengan nomor punggung 73 ini memiliki catatan bermain di musim ini sebanyak 22 pertandingan di Liga 1. Dari 22 laga tersebut, Jajang berhasil mencetak dua assist dan satu gol untuk Bali United FC. Kemudian untuk kompetisi Asia, Jajang berhasil tampil sebanyak 4 laga dengan satu assist untuk tim asal pulau dewata pada musim ini. 

Sementara di musim pertamanya, Jajang mencatatkan 19 kali penampilan di Liga 1 dengan mencetak satu gol untuk Bali United FC. Meski gagal membantu Serdadu Tridatu meraih kembali gelar juara Liga 1 maupun prestasi lainnya, Jajang mendoakan yang terbaik untuk perjalanan Bali United di musim berikutnya. "Saya doakan Bali United FC selalu sukses untuk musim berikutnya. Bali United Jaya!," harap Jajang.

Sampai saat ini, sudah ada 4 pemain yang resmi tidak memperkuat Bali United pada musim depan. Yang lebih dahulu tidak memperpanjang kontraknya adalah Muhammad Ridho, kemudian Fadil Sausu dan selanjutnya disusul Jajang Maulana dan Jeferson Assis. 7 dar