BPBD Minta Warga Waspadai Gelombang Tinggi di Perairan Bali
DENPASAR, NusaBali - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Bali mengimbau warga mengantisipasi tingginya gelombang laut di perairan Bali beberapa hari terakhir. Tingginya gelombang laut disebabkan meningkatnya kecepatan angin.
Kepala Pelaksana BPBD Bali I Made Rentin menyampaikan, secara umum pola angin di wilayah Indonesia bagian selatan termasuk Bali, bergerak dari timur-tenggara dengan kecepatan angin berkisar 15- 46 kilometer per jam. Kecepatan angin tertinggi terpantau di perairan selatan Jawa Barat, perairan selatan NTB, Laut Banda, perairan Kepulauan Sermata - Tanimbar, perairan Kepulauan Kai - Aru. Sementara angin di Bali umumnya bertiup dari arah Timur Tenggara dengan kecepatan berkisar antara 5-40 kilometer per jam.
“Waspada potensi tinggi gelombang laut yang dapat mencapai 2 meter atau lebih di Selat Bali bagian selatan, Selat Badung, Selat Lombok bagian Selatan, Peraiaran Selatan Bali, dan Samudera Hindia Selatan Bali,” ujar Rentin dalam keterangannya, di Denpasar, Kamis (6/6).
Lebih lanjut dijelaskan, meningkatnya kecepatan angin disebabkan suhu muka laut di sekitar wilayah Bali yang umumnya berkisar antara 26- 31 derajat celcius. Sementara massa udara basah terkonsentrasi dari lapisan permukaan hingga lapisan 850 mb (1.500 meter).
Rentin menambahkan, dalam tiga hari mendatang tinggi gelombang laut di perairan utara Bali diperkirakan berkisar antara 0,25 – 1,25 meter, di perairan selatan Bali berkisar antara 0,75 – 2,5 meter, di Selat Bali berkisar antara 0,5 – 2,5 meter, dan di Selat Lombok berkisar antara 0,5 – 2,5 meter.
“Dimohon kepada masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi agar tetap selalu waspada,” ujar alumni Sekolah Tinggi Pemerintahan Dalam Negeri, Jatinangor, Jawa Barat, ini. a
1
Komentar