Ingin Jual Tunai, Chelsea Tolak Pinjamkan Lukaku Lagi
LONDON, NusaBali - Chelsea dikabarkan tak mau meminjamkan Romelu Lukaku lagi pada bursa transfer musim panas 2024. The Blues hanya ingin melepas pemain Belgia itu dengan status kesepakatan permanen.
Lukaku diboyong Chelsea dari Inter Milan pada 2021 dengan benderol selangit 97,5 juta pounds. Namun, harapan mendapatkan kontribusi besar dari Luka pemain sejauh ini belum terwujud. The Blues malah meminjamkan Lukaku ke Inter Milan lagi, kemudian ke AS Roma pada musim lalu.
Sedangkan kontrak Lukaku di Stamford Bridge masih tersisa dua tahun lagi. Lukaku sendiri tampaknya tidak akan mendapatkan posisi di skuad Chelsea musim depan. Dia harus pergi jika ingin mendapatkan menit bermain yang banyak.
Dilaporkan bola.com, Kamis (6/6), Chelsea dikabarkan membandrol Lukaku senilai 37 juta pounds. Pasalnya, The Blues ingin menjual Lukaku untuk mengurangi beban gaji yang besar, yaitu 325 ribu pounds per pekan.
AS Roma tertarik merekrut kembali Lukaku, yang menghabiskan musim lalu dengan status pinjaman di klub Serie A tersebut. Lukaku membukukan 21 gol dalam 47 pertandingan bersama Giallorossi.
Tetapi, mereka tak mampu memenuhi permintaan harga Chelsea. AC Milan dan Napoli yang baru menunjuk mantan manajer Lukaku di Chelsea, Antonio Conte, juga dikabarkan berminat. Namun, klub-klub Italia memiliki keuangan yang terbatas dan harus melihat apakah Chelsea melunakkan sikap di jendela transfer.
Napoli juga diperkirakan akan mengusulkan kesepakatan pertukaran untuk striker Victor Osimhen. Tetapi Chelsea tidak tertarik mengontrak pemain Nigeria itu, yang bernilai lebih dari 100 juta pounds.
Chelsea menerima tawaran untuk Lukaku dari klub Arab Saudi Al-Hilal musim panas lalu tetapi penyerang itu menolak langkah tersebut. Kabar terbaru, Lukaku ingin kembali ke klub masa lalunya di Liga Pro Belgia, Anderlecht. Dia mengawali karier profesional di klub tersebut. Kini, kembalinya ke akarnya tampaknya sudah di depan mata.
"Tentu saja. Kembali ke Anderlecht akan terjadi. Saya pikir, itu akan terjadi lebih cepat dari yang orang-orang pikirkan," ujar Lukaku. *
Komentar