Denpasar Raih Tujuh Emas

DENPASAR, NusaBali

Kontingen Denpasar menambah pundi-pundi medali dalam Pekan Olahraga Pelajar (Porjar) Bali. Terbaru, Denpasar meraih tujuh emas di cabang olahraga (Cabor) tinju dan dua emas di angkat berat. Atas raihan itu, cabor tinju menjadi juara umum, dan angkat berat jadi runner-up.

Pelatih Pertina Bali Adi Trisna Nirmala menerangkan, pihaknya tuntas menggelar Porjar (Pekan Olahraga Pelajar) Bali pada Kamis (6/6). Hasilnya, Kota Denpasar berhasil menyabet juara umum dengan perolehan tujuh emas. Sedangkan jumlah peserta pada kejuaraan itu mencapai 77 atlet dengan rincian 71 putra dan 6 putri. 

"Jumlah atlet yang terlibat itu dari seluruh kabupaten/kota di Bali. Denpasar menjadi juara umum atas perolehan tujuh medali emas," ungkap Adi Trisna, Jumat (7/6). 

Menurutnya, kategori peserta mulai dari SD, SMP dan SMA, pelaksanaan kegiatan di Sasana tinju Bali Penatih Denpasar. Adi Trisna juga mengatakan berdasarkan hasil yang masuk semifinal didominasi dari Denpasar, yakni 14 petinju. 

Adi Trisna juga berharap pemenang yang meraih medali tidak berhenti sampai di Porjar. Dia berharap mereka dapat meneruskan bakatnya di cabang olahraga tinju dengan mengikuti kompetisi nasional. 

"Tetap konsisten untuk berlatih dan berprestasi di jenjang yang lebih tinggi (nasional),"tambah Adi Trisna.

Sedangkan untuk angkat berat, kontingen Denpasar meraih posisi runner-up alias urutan kedua. Hal ini disampaikan Ketua Umum Pengprov Angkat Berat Bali, Wayan Bun Setiady. Dalam perhelatan Porjar itu, Denpasar mendapat 2 emas dan 2 perak.  

Sedangkan posisi pertama diraih kontingen Jembrana dengan 3 emas, 4 perak dan 5 perunggu. "Kalau juara umum dari Jembrana. Kontingen Denpasar runner-up," terang Bun Setiady.

Pada event Porjar Bali kali ini, ada lima kabupatenkKota di Bali yang terlibat yakni Denpasar, Badung, Gianyar Buleleng dan Jembrana. Adapun perolehan medali, yakni Jembrana secara keseluruhan dengan 12 rincian, 3 emas, 4 perak dan 5 perunggu. Lalu Denpasar dengan total 4 medali rincian 2 emas dan 2 perak. 

Posisi ketiga diraih Buleleng dengan 4 medali masing-masing 1 emas, 2 perak dan 1 perunggu. "Sementara Badung dan Gianyar sama-sama mengoleksi 1 emas dan 1 perunggu," pungkas Bun Setiady. dar