nusabali

Pawai PKB Tetap Disiapkan Maksimal

Istana Belum Konfirmasi Kehadiran Presiden Jokowi

  • www.nusabali.com-pawai-pkb-tetap-disiapkan-maksimal
  • www.nusabali.com-pawai-pkb-tetap-disiapkan-maksimal

Disbud Bali sebelumnya telah mengundang Presiden Jokowi dan sejumlah menteri termasuk Menteri Pertahanan yang juga presiden terpilih Prabowo Subianto

DENPASAR, NusaBali - Hingga H-1 pembukaan Pesta Kesenian Bali (PKB) ke-46 Tahun 2024 belum dapat dipastikan siapa yang akan membuka. Meski demikian Dinas Kebudayaan (Disbud) Provinsi Bali telah menyiapkan acara secara khusus apabila Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan membuka festival kesenian terbesar di Bali ini. 

Seperti tahun-tahun sebelumnya, pembukaan PKB tahun ini akan dilakukan bersamaan dengan pawai kesenian di depan Monumen Perjuangan Rakyat Bali (Bajra Sandhi) Denpasar. Disbud Bali sebelumnya telah mengundang Presiden Jokowi dan sejumlah menteri termasuk Menteri Pertahanan yang juga presiden terpilih 2024-2029 Prabowo Subianto. 

“Gladinya tadi format presiden datang, jadi kalau besok (hari ini) mendadak presiden datang kita sudah siap. Kalaupun diwakilkan kita juga sudah siap semua,” ujar Kepala Dinas Kebudayaan (Kadisbud) Bali, I Gede Arya Sugiartha saat memimpin gladi resik pembukaan PKB ke-46 di depan Monumen Bajra Sandhi, Jumat (14/6) pagi. 

Persiapan panitia pembukaan PKB ke-46, kata Arya Sugiartha, sudah 100 persen. Presiden, jika hadir, akan datang ke panggung kehormatan didampingi Pj Gubernur Bali menaiki mobil hias yang telah disiapkan. Namun jika Presiden tidak hadir, maka mobil hias tersebut tetap disiapkan untuk mengantar pejabat yang ditunjuk presiden membuka PKB tahun ini. 

“Tidak mesti Pak Jokowi jadi pokoknya siapapun yang akan mewakili atau menteri siapa atau kemungkinan tidak ada menteri yang datang, Pak Gubernur tetap pakai mobil hias. Jadi persiapannya tetap sekelas presiden, bukan baru tidak ada presiden persiapannya lebih jelek, bukan begitu,” jelas mantan Rektor ISI Denpasar ini. Birokrat asal Desa Pujungan, Kecamatan Pupuan, Tabanan ini yakin masyarakat akan tetap berbondong-bondong menyaksikan pawai kesenian siapapun yang nanti membuka PKB. 

Masyarakat telah disiapkan tempat di sepanjang Jalan Raya Puputan untuk menyaksikan secara langsung iring-iringan pawai yang rencananya akan dimulai pukul 16.00 Wita. “Tidak ada pembatasan cuma barikade biar rapi,” tambah Arya Sugiartha. Pawai akan diawali pementasan Siwa Nataraja oleh ISI Denpasar. Setelahnya setiap kabupaten/kota akan menunjukkan pementasan tematik yang mengangkat tokoh-tokoh berpengaruh dari daerah masing-masing. Hal ini sesuai dengan tema PKB tahun ini ‘Jana Kerthi Paramaguna Wikrama’ atau harkat martabat manusia unggul.

Kontingen tidak hanya menari sesuai tema PKB 2024 yaitu Jana Kerthi Paramaguna Wikrama atau harkat martabat manusia unggul, namun juga terdapat tambahan konsep tematik sesuai tokoh khas daerah masing-masing. Pertunjukan yang akan ditampilkan adalah kisah perjuangan kedaerahan masing-masing dengan menghadirkan sosok yang unggul pada masa tertentu, atraksi akan dikemas dalam waktu singkat dan ditarikan sekitar 250 orang pada masing-masing kontingen.

“Kalau kabupaten/kota ada tematik tentang tokoh-tokoh yang ada di kabupaten itu, seperti Kabupaten Badung menampilkan I Gusti Ngurah Rai, tapi tetap untuk meramaikan ada properti yang dibawa serta pakaian pendukungnya,” ujar Arya Sugiartha.

Ketua Tim Kreatif PKB ke-46, Kadek Wahyudita meyakinkan kualitas pertunjukan pada pawai tahun ini meningkat dari tahun-tahun sebelumnya. Hal ini dilihatnya pada persiapan yang telah dilakukan setiap kabupaten/kota. “Kita berharap dengan tema-tema yang sudah diberikan untuk menerjemahkan tema sentral ini tidak saja pawai menampilkan potensi kabupaten/kota tapi juga menyajikan satu karya yang tidak hanya estetika tinggi tapi ada pesan-pesan moral terkait tema yang diangkat oleh PKB tahun ini,” ujarnya sembari mengingatkan masyarakat bahwa jalan di sekitar lokasi pawai akan ditutup mulai pukul 14.00 Wita. 

Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Bali sendiri akan menyediakan layanan shuttle bus gratis menuju lokasi pawai PKB ke-46. Adapun titik penjemputan di Central Parkir Nusa Dua (pukul 11.00 Wita) dan Halte Central Parkir Kuta (pukul 11.30 Wita). Sementara layanan keberangkatan balik dari Renon-Central Parkir Kuta-Central Parkir Nusa Dua (titik henti depan kantor BPKP) pada pukul 18.15 Wita. 

Sebanyak 13.561 orang seniman akan tampil pada PKB ke-46 yang akan digelar pada 15 Juni hingga 13 Juli 2024. Dipusatkan di Taman Budaya Provinsi Bali, PKB tahun ini tetap menampilkan delapan materi pokok meliputi Peed Aya (Pawai), Rekasadana (Pergelaran), Utsawa (Parade), Wimbakara (Lomba), Kandarupa (Pameran), Kriyaloka (Lokakarya), Widyatula (Sarasehan), dan Adi Sewaka Nugraha (Penghargaan Pengabdi Seni). Sementara event budaya yang dirangkaikan pelaksanaan PKB, yakni penyelenggaraan Bali World Cultural Celebration (Perayaan Budaya Dunia di Bali) dan Jantra Kebudayaan Bali (Pekan Kebudayaan Daerah). 7 a 

Komentar